sumedangekspres – Seorang tukang bubur yaitu Saidi berumur 20 tahun, menjadi korban begal yang terjadi di Soekarno Hatta, Desa Kertamukti, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, pada Senin 8 Agustus 2022.
Pada saat kejadian tukang bubur salah satu korban ini ingin berjualan ke wilayah Depok. Setibanya di lokasi kejadian ia langsung dicegat oleh sejumlah begal itu.
“Saya lewat dan di jalan itu saya ditendang. Sempat juga mereka bacok ke arah saya tiga 3,” ujar Saidi, pada Kamis 11 Agustus 2022.
Baca Juga:Ferdy Sambo Menitipkan Pesan untuk Kapolri Lewat Pengacaranya, Menyesal dan Ada Pengakuan Juga Atas PerilakunyaHyundai Motors Indonesia Resmi Luncurkan Hyundai STARGAZER Di Perhelatan GIIAS 2022
Pada saat itu pelaku langsung mengayunkan celurit, Saidi berhasil mengelak dan langsung melarikan diri meninggalkan kendaraannya.
“Saya lari ke arah tempat cuci motor sambil teriak minta tolong, tapi memang enggak ada yang datang,” ucap Saidi.
Para pelaku tersebut membawa motor korban, tak lama berselang warga berdatangan langsung membantu korban.
“Itu waktu dibantu warga, gerobak dagangan saya sudah diturunin (oleh begal), saya lihat bekas tali juga dipotong,” ucap Saidi.
Saidi tak terluka akibat sabetan sajam tersebut dari salah satu dari 4 pelaku begal itu. Para pelaku menutup wajahnya dengan masker.
Keluarga dari Saidi, yakni Kalim, 40 tahun, menyebut peristiwa begal di Jalan Soekarno Hatta itu bukan kali pertama yang terjadi
. Sebelumnya, sudah ada pedagang bubur lain yang menjadi korban begal.
“Ini bukan yang pertama, ada kurang lebih 2 atau 3 minggu yang lalu, tukang bubur sampai dibacok,” ucap Kalim.(pkl1/adit)
Sumber: pojoksatu.id