sumedangekspres – Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman memberikan penjelasan tentang kecelakaan maut di depan SDN Kota Baru 2, Kota Bekasi.
Kecelakaan maut truk trailer terjadi di Jalan Sultan Agung, tepatnya di depan SDN Kota Baru 2, Kota Bekasi, dan menewaskan sebanyak delapan orang untuk info sementara.
Kecelakaan maut di depan SDN Kota Baru 2 ini terjadi pada saat jam pulang sekolah.
Baca Juga:Dua Lansia Asal Bogor Ditemukan Meninggal Dunia Karena Terseret Ombak di Sukabumi Gegara SelfiRomer Melihat Ferdy Sambo Mebawa Pistol, Pistol itu Jatuh lalu Buru-buru Diambil
“Bukan nabrak SD. Jadi itu kan jam pulang sekolah, ada anak-anak dan orang tuanya lagi jemput,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman, Rabu (31/8/2022).
Kombes Latif mengatakan saat ini petugas telah berada di lokasi. Latif juga sedang dalam perjalanan mengecek ke lokasi.
Dirlantas Polda Metro Jaya juga membenarkan adanya korban tewas akibat kecelakaan tersebut. Namun, ia belum bisa memastikan jumlah korban tewas.
“Ada yang meninggal tapi nggak ratusan,” imbuhya.
Sementara itu Handika P Pratama, sopir ambulans di lokasi kejadian, Rabu, 31 Agustus 2022 mengatakan bahwa korban meninggal di depan SDN Kota Baru 2 ini ada 8 orang.
“Korban meninggal ada 8 orang, Bang,” tutur Handika P. Pratama, sopir ambulans di lokasi kejadian, Rabu, 31 Agustus 2022.
Lanjut Handika, 8 korban tewas akibat ditabrak truk di depan SDN Kota Baru 2 terdiri atas 4 siswa SD dan 4 orang dewasa.
“Sudah di RSUD (Kota Bekasi) semuanya,” jelas dia.
“Kemungkinan korban meninggal pelajar ini pas pulang dari sekolah,” kata dia.(pkl1/adit)
Sumber: pojoksatu.id