sumedang, KOTA – Dalam menyikapi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumedang menolak secara mutlak adanya kenaikan harga BBM.
Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Sumedang, Dadang Sofian Sauri mengatakan, kenaikan harga BBM tersebut akan berdampak luas terhadap masyarakat.
“Sikap kami PKS Sumedang bersama praksi PKS terkait kenaikan BBM bersubsidi sepakat menolak kenaikan harga BBM subsidi,” ucap Dadang Sofian kepada awak media, Rabu (7/9).
Baca Juga:Motor Beat Street dan Beat CBS Jadi IncaranBBM Naik, Angka Kemiskinan Sulit Turun
Menurutnya, kenaikan yang terjadi tidak tepat lantaran, negri ini belum pulih seratus persen dari Covid-19.
“Baru juga masyarakat bangkit dari Covid harus kembali menghadapi kenaikan harga BBM,” tukas Dadang.
Di waktu yang sama, Anggota Fraksi PKS Sumedang, dr Iwan Nugraha menambahkan, salah satu dampak dari kenaikan harga BBM adalah kenaikan harga bahan pokok.
“Jadi sebentar lagi harga bahan-bahan pokok juga akan meningkat akibat kenaikan BBM, sementara masyarakat belum siap,” ujarnya.
Oleh karenanya, imbuh Iwan, PKS meminta agar pemerintah pusat dapat meninjau dan mempertimbangkan kembali tentang kebijakan harga BBM ini. (kga)