BBM Naik Vs Rezeki Turun?

BBM Naik Vs Rezeki Turun?
Ustad Dadang Setiawan, S.Ag., M.Si (Majlis Tabligh PD Muhammadiyah Kab Sumedang) (ist)
0 Komentar

 

Di ayat 114  nya Allah menyuruh Nabi Isa A.S dan kaum hawariyin untuk berdoa

“Ya Tuhan kami, turunkanlah kiranya kepada kami sesuatu hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu orang-orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau; berilah kami rezeki, dan Engkaulah pemberi rezeki yang paling utama.” (QS Al-Maidah : 114).

Dalam ayat diatas merupakan sebuah doa yang sangat istimewa diawali dengan ucapan Allahumma Rabbana, biasanya sering dipakai salah satu kalau tidak Allahumma atau Robban. Tetapi dalam doa ini dua duanya digunakan menunjukan pengakuan akan keagungan dan kekuasaan Allah, serta Maha Pendidik, Pemelihara, dan Pemberi Nikmat.

Baca Juga:Pedagang Online Shop Panen PesananBantuan Ternak Belum Ideal Dongkrak Perekonomian

Dalam ayat 115 nya Allah mengabulkan permintaan Nabi Isa A.S dan kaum hawariyin berupa hidangan dari langit ( maidah min sama’i) dengan syarat sesudah turunya hidangan tidak boleh kafir karena sudah dibuktikan kepada mereka kaum hawariyin bukti kekuasaan Allah. Jika mereka kafir sebaliknya Allah murka dan akan memberikan adzab Nya.

Oleh karena itu apa yang harus kita lakukan disaat BBM naik adalah terus sekuat tenaga menanamkan keimanan dan ketaqwaan sebagai bentuk upaya batiniyah disamping memaksimalkan ikhtiar. Beribadah dan berikhtiar, berdoa dan berusaha dan tentunya harus tetap optimis penuh harapan karena Allah yang memberi rezeki. Semoga dengan memaksimalkan iman, taqwa, dan ikhtiar Allah mencukupkan kebutuhan kita wallahu ‘alam.

Oleh :

Ustad Dadang Setiawan, S.Ag., M.Si (Majlis Tabligh PD Muhammadiyah Kab Sumedang)

0 Komentar