sumedang, KOTA – Tol Cisumdawu diharapkan bisa mendorong perekonomian masyarakat Kabupaten Sumedang.
Pembangunan Rest Area di kawasan Tol Cisumdawu harus menjadi tempat bagi UMKM dari Kabupaten Sumedang untuk memasarkan produknya.
“Harus ada komunikasi yang dibangun oleh pemerintah daerah dengan pengelola jalan tol agar rencana 70 persen UMKM Sumedang dominan di rest area dapat terlaksana. Sehingga, pelaku UMKM Sumedang bisa memasarkan produknya,” jelas Wakil Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi kepada Sumeks saat reses beberapa waktu lalu.
Baca Juga:Panwascam Harus Siap Hadapi Pemilu 2024Gigi Persneling Rontok, Truk Nyungsep
Selain itu, kata dia, UMKM juga dapat memulihkan kembali perekonomian setelah beberapa tahun terakhir dilanda pandemi.
“Karena paska pandemi ini yang diharapkann adalah dari UMKM. Target pemerintah UMKM menjadi penggerak ekonomi semoga terwujud. Sehingga, bagaimana pemerintah bisa mendorong UMKM tersebut,” kata Ineu.
Ineu juga menyinggung wilayah Cadas Pangeran yang saat ini merupakan daerah rawan longsor di Kabupaten Sumedang.
“Itu kan jalan nasional, kita sangat berharap Cisumdawu segera terwujud. Karena, itu bisa mengurangi kendaraan besar yang meintas di Cadas Pangeran,” ungkap Ineu
Ineu mengatakan Cadas Pangeran merupakan jalan yang sangat aktif dan banyak dilalui, baik kendaraan kecil maupun besar.
“Kami sudah laporkan ke pusat. Bukan cuman Cadas Pangeran, beberapa daerah di Jawa Barat pun sama rawan longsor. Seperti di Garut, Sukabumi tapi Cadas Pangeran ini jalanan yang paling ramai. Sehingga, Cisumdawu jadi solisi,” tukas Ineu. (kga)