sumedang, CONGGEANG – Menyikapi adanya banjir yang melanda jalan Legok Conggeang di beberapa titik, terutama wilayah tanjakan Cidempet Desa Cibeureuyeuh, Pemerintah Kecamatan Conggeang mengundang beberapa kontraktor (subkon dan maincon) yang terlibat dalam pembangunan Tol Cisumdawu, Jumat (11/11).
Hal itu dilakukan untuk mencari solusi agar warga dan para pengendara tidak resah. Kemudian, kedepannya merasa nyaman dan tidak terganggu saat melintas.
Kejadian luapan air sendiri ke badan jalan sangat viral di medsos, IG dan facebook berupa video dan foto-foto pada Kamis (10/11) sore saat hujan lebat. Nampak dalam video, beberapa aspal jalan mengelupas, jalan yang rusak semakin berlubang, bahkan batu-batu sebesar kepalan tangan menggelinding di jalan.
Baca Juga:Kode Promo Gojek, GoRide, GoCar, dan GoFood Hari Ini Jumat 11 November 2022Tagar #HTIDukungAnies Tengah Menjadi Trending Topik di Twitter!
“Kejadian banjir, terutama di tanjakan Cidempet Desa Cibeureuyeuh sangat viral di medsos. Untuk menyikapi hal itu kami mengundang semua unsur baik pemerintahan maupun kontraktor (subkon dan maincon) untuk mencari solusi menyelesaikan masalah ini,” ujar Camat Conggeang Tatang Setiadi, Jumat (11/11).
Diketahui, jalan Legok Conggeang saat ini rusak dan berlubamg karena banyaknya kendaraan besar yang melintas. Bahkan, tidak jarang kendaraan-kendaraan besar tersebut menyebabkan macet saat hujan deras.
Air pun meluap ke badan jalan dari drainase di pinggir jalan karena sudah tidak mampu menampung air. Hal itu cukup mengganggu para pengendara yang melintas.
“Kami dengan kontraktor ingin memperbaiki jalan antara Legok Conggeang meski hanya bersifat sementara agar para pengendara nyaman. Namun, ada langkah yang dilakukan oleh pemerintah setempat untuk menjawab keresahan warga. Karena, perbaikan yang sebenarnya akan dilakukan saat pembangunan Tol Cisumdawu selesai oleh CKJT,” tegasnya.
Camat menuturkan, dari hasil rapat ini ada beberapa solusi yang akan dilakukan. Diantaranya, dengan menambal jalan berlubang memakai beton dengan kualitas yang lebih baik oleh pihak kontraktor. Kontraktor juga akan melakukan normalisasi dan perbaikan drainase yang mengalami kerusakan.
Dalam kegiatan rapat itu juga ada beberapa aspirasi dari pihak pemerintah desa di Kecamatan Conggeang. Semua aspirasi itu ditampung oleh pihak kontraktor untuk dilakukan perbaikan.
Rapat itu dihadiri oleh berbagai unsur, seperti Camat Conggeang, Forkopimcam Conggeang, Kepala UPTD PU, Kepala UPTD Pertanian, Kepala UPTD Damkar, Kasi Trantib, PT. Adi Karya, Para Pengusaha Bachingplan serta para Kepala Desa se Kecamatan Conggeang. Hadir pula perwakilan, Brantas, GI, Adi Betton Jambu, USI Cipamekar, USi Cimalaka dan Dirgantara. (atp)