Sekilas Mengenal Sejarah Baju Koko, Baju Tradisional Tionghoa?

Sekilas Mengenal Sejarah Baju Koko, Baju Tradisional Tionghoa?
Sekilas Mengenal Sejarah Baju Koko, Baju Tradisional Tionghoa? (ist/shutterstock)
0 Komentar

sumedangekspres – Baju koko biasanya dipakai oleh kaum laki laki di agama islam untuk melakukan ibadah sholat, mengaji, silaturahmi ataupun ziarah. Berikut ini Sekilas Mengenal Sejarah Baju Koko, Baju Tradisional Tionghoa?

Seperti yang kita tahu, umas muslim atau umat islam sering mengenakan baju koko ketika ada kegiataan keagamaan seperti ibadah di masjid ataupun ketika waktu idul fitri (lebaran) tiba.

Tapi tau gak sih kalian kalau sebenarnya baju koko itu merupakan baju adat tionghoa? berikut ini penjelasan nya!

Berikut adalah sejarah baju koko : 

Baca Juga:Resep Sayur Kacang Merah, Praktis Low Budget.3 Warna Aura Yang Mudah Dapat Pasangan!

Baju koko yang umat muslim pakai ternyata terinspirasi dari baju tradisional kaum Tionghoa yang ada di Indonesia.

Pada dasarnya, baju koko memang bukan murni berasal dari gaya berpakaian masyarakat di tanah air. Yang sampai saat ini begitu melekat digunakan hampir setiap hari saat beribadah.

Sejatinya baju koko merupakan baju tradisional masyarakat Tionghoa secara turun temurun, yang dikenal dengan nama Tui-Khim.

Sementara masyarakat Betawi mengenal baju tersebut dengan sebutan baju Tikim, yakni bukaan di tengah dengan lima kancing. Oleh masyarakat Betawi, baju koko biasanya dipadukan dengan celana batik.

Hingga awal abad ke 20-an, pria Tionghoa masih menggunakan busana Tui-Khim dan celana bermodel longgar untuk kegiatan sehari-hari. Lebih rinci soal penyebutan pakaian itu sebagai baju koko, pernah dijelaskan oleh budayawan Indonesia, Remy Sylado.

Nah itulah pembahasan tentang Sekilas Mengenal Sejarah Baju Koko, Baju Tradisional Tionghoa?

Jangan lupa baca artikel atau berita menarik lainnya hanya di sumedangekspres.com  atau klik link nya DISINI!

0 Komentar