Kesenian Tarawangsa Rancakalong Sumedang

Kesenian Sunda Tarawangsa Sumedang
Kesenian Sunda Tarawangsa Sumedang/Om Riz
0 Komentar

sumedangekspres – Kesenian Sunda Tarawangsa Rancakalong Sumedang. Tarawangsa merupakan salah satu jenis kesenian rakyat yang ada di daerah Jawa Barat. Istilah “tawangsa” sendiri memiliki dua pengertian yaitu. Sebagai alat musik yang memiliki dua dawai yang terbuat dari kawat baja atau besi dan merupakan nama dari salah satu jenis musik Tradisional Sunda.

Keberadaan Tarawangsa berdasarkan dari naskah kuno Sewaka Darna berasal dari abad ke-18. Tarawangsa sendiri merupakan adaptasi dari alat gesek bangsa Arab yang dibawa oleh penyebar agama Islam dari tanah Arab ke India. Keberadaan kesenian Tarawangsa hanya dapa di temukan di beberapa daerah tertentu di Jawa Barat, yaitu di daerah Rancakalon Sumedang, Cibolang, Cipatujah Tasikmalaya Selatan, Banjaran Bandung dan Kanekes Banten Selatan.

Khusus untuk Tarawangsa yang berada di daerah Rancakalong, Sumedang ini memiliki jumlah lagu yang lebih banyak dari kesenian tarawangsa yang ada di daerah lain. Keberadaan Tarawangsa di Rancakalong juga tidak terlepas dari nilai sejarah yang ada didalamnya. Tarawangsa di Rancakalong menurut cerita rakyat secara turun-temurun asal-usulnya antara lain dimulai pada zaman kekuasaaan Mataram (1550).

Baca Juga:Lirik Lagu The Jansen – Kau Pemeran Utama Disebuah OperaPertandingan Persija Ditunda? Apakah Sulit Banget Mendapat Ijin Pihak Berwajib?

Tarawangsa di Rancakalong menurut cerita rakyat secara turun-temurun asal-usulnya antara lain dimulai pada zaman kekuasaaan Mataram (1550). Kehidupan masyarakat di Rancakalong mengalami bencana kelaparan, dikerenakan tanaman padi yang ditanan selalu mengalami gagal panen akibat kemarau panjang dan terus menerus diserang hama. Banyak sekali warga Rancakalong meninggal dunia pada waktu itu, karena bencana kelaparan.

Dengan adanya bencana tersebut masyarkat Rancakalong mencoba untuk menanam tanaman alternatif pengganti padi yaitu tanaman Hanjeli. Namun sayang, setelah tanaman pengganti padi berhasil banyak di produksi, pada suatu ketika menimbulkan malapetaka. Seorang ana terperosok ke dalam tumpukan biji Hanjelii di sebuah tempat penggilingan hingga tewas.

Sejak terjadinya peristiwa nahas tersebut, masyarakat berniat kembali menanam padi sebagai makanan pokok. Namun untuk itu masyarakat mengalami kesulitan untuk mendapatkan bbenih Padi yang berkualtas baik.

Kisah Sekilas Kesenian Sunda Tarawangsa Rancakalong Sumedang. Melihat dari asal-usul lahirnya seni Tarawangsa di Rancakalong, maka seni Tarawangsa ini memiliki fungsi yang sangat berarti seperti:

0 Komentar