Taman Seribu Cahaya, Miniatur Raja Ampat, Wisata Kekinian di Sumedang

Taman Seribu Cahaya, Miniatur Raja Ampat, Wisata Kekinian di Sumedang
Taman Seribu Cahaya, Miniatur Raja Ampat, Wisata Kekinian di Sumedang
0 Komentar

sumedangekspres- Sumedang dengan beragam daya tarik yang sangat sayang untuk dilewatkan. Bahkan, kabupaten yang terkenal dengan makanan khasnya ini yaitu Tahu Sumedang terbilang lengkap. Bagaimana tidak, di wilayah ini terdapat wisata dari mulai bertema alam, sampai bertema pantai juga disuguhkan.

Wilayah Sumedang didominasi dengan alam yang hijau dan asri, seperti kebun teh, air terjun atau curug, hingga mata air yang menyejukan mata. Salah satu wisata kekinian yang dimiliki sumedang yaitu Taman seribu Cahaya Miniatur Raja Ampat, Wisata Kekinian di Sumedang.

Tempat Wisata Pasir Cinta kini berganti nama, menjadi Taman Seribu Cahaya setelah ditata ulang oleh The Logde Group.

Baca Juga:Sejarah Kujang, Benda Pusaka Asal Tanah PasundanManfaat dan Kandungan Buah Durian

Tempat wisata yang sangat indah ini berada pada bukit dengan pemandangan Waduk Jatigede yang dikelilingi pegunungan. Tempat ini dapat menjadi tempat favorit pengunjung untuk berfoto, dan bersantai dari atas bukit sehingga terlihat sangat luas dan syahdu.

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengaku, senang dengan adanya Taman Seribu Cahaya tersebut. Wisata ini disebut mampu mendorong daya tarik wisata di Sumedang. Taman Seribu Cahaya, Miniatur Raja Ampat, Wisata Kekinian di Sumedang

“Pemda Sumedang sangat bersyukur dan bahagia, ada The Lodge Group Investasi di tempat Wisata Sumedang, di Puncak Burinong. Berlokasi di Desa Karangpakuan, dan Pakualam, Kecamatan Darmaraja. Namanya Taman Seribu Cahaya,” kata Dony, baru-baru ini.

Dony sendiri bahkan membandingkan Wisata Taman Seribu Cahaya dengan tempat wisata lain, yang menjadi kunjungan destinasi internasional seperti Raja Ampat.

“Di tempat Wisata ini kita dapat melihat pemandangan Gunung Ciremai, Gunung Tampomas, dan melihat Bendungan Jatigede, yang ada pulau-pulau di tengahnya dan dikelilingi gunung-gunung seperti di Raja Ampart,” sambung Dony.

CEO The Lodge Group Heni Smith menyampaikan, progres pembangunan tempat wisata baru mencapai 40 persen, sisanya masih akan dilakukan penataan secara bertahap.

“Kita juga akan mulai dari forest walk ke bawah, ada beberapa photo spot , picnic area, dan aktivitas playground. Rencana kita akan bangun Eco Resort, yang tetap mengusung alam. Mudah mudahan bisa dilaksanakan tahun depan, sekitar 30 villa,” tuturnya. (kga) Taman Seribu Cahaya, Miniatur Raja Ampat, Wisata Kekinian di Sumedang

0 Komentar