sumedangekspres – Sat ini tangah ramai berbagai arti kata yang gaul dikalangan anak muda yang mucul dari berbagai aplikasi media sosial.
Boti adalah istilah TikTok viral yang digunakan dalam teks TikTok hari ini.
Rupanya, boti bahasa gaul viral TikTok, memiliki dua arti.
Bahkan arti bot, gaul viral TikTok, salah satunya memiliki arti negatif lho.
Baca Juga:Potret Para Pemain Drama Oasis Terbaru Visual Tak Terkalahkan!Drama Oasis Episode 5 Tayang Kapan Dimana dan Jam Berapa? Catat Jadwal Tayang dan Spoiler Kisah Lee Do Hak dan Oh Jung Shin Episode 5
Dalam bahasa gaul viral TikTok, bot memiliki arti pertama, yaitu Bonceng tiga digunakan saat seseorang mengendarai sepeda motor dengan tiga penumpang.
Juga, dalam bahasa gaul viral TikTok, bot memiliki konotasi negatif.
Itu berarti boti berarti seseorang yang berbaring di tanah, atau di bawah dalam bahasa lain.
Karena boti berarti di bawah dalam pengertian ini berkaitan dengan LGBT atau secara singkat boti adalah pelaku LGBT yang memiliki identitas sebagai seseorang yabg lebih feminim.
Sekilas Mengenal LGBT
LGBT sering diasosiasikan dengan masalah kesehatan jiwa, namun LGBT bukanlah gangguan jiwa, PPDGJ III DSM V dengan jelas menyatakan bahwa orientasi seksual tidak menyiratkan gangguan jiwa atau perilaku menyimpang, American Psychiatric Association (APA) juga menghapuskan homoseksualitas.
Sudah banyak LGBT yang memperlihatkan identitasnya di lingkungan terdekat saat ini.
Adapaun pelaku LGBT memiliki orientasi seksual yang berbeda dengan kebanyakan orang normal lainnya.
Bahkan dikabrkan beberapa negara yang sudah melegalkan perkawinan sesama jenis, diantaranya: Amerika, Belanda, Spanyol, Belgia, Canada, Afrika Selatan, Norwegia, Swedia, Prancis dan lain-lain.
Baca Juga:Potret Daftar Pemain Our Blooming Youth Terbaru Makin Penasaran Episode SelanjutnyaJELANG RAMADAN Wagub Uu Ajak Masyarkat Jaga Kesucian Ramadan
Perdebatan terus berlanjut dan memicu konflik berbagai kelompok yang memiliki alasan masing-masing demi mempertahankan pendapat dan ideologinya.
LGBT sudah menyentuh berbagai media sosial, bahkan kelompok LGBT (Gay, Lesbi, Transgander) juga sudah menyebar ke kampus, sekolah dan tempat umum lainnya.
Fenomena lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) menjadi topik yang banyak diperbincangkan masyarakat Indonesia, dengan tidak terkendalinya promosi atau promosi kaum LGBT di jejaring sosial.