“Kenapa mereka selalu merindukan kegiatan-kegiatan kami, karena ada chemistry yang terbangun, makanya bagi kami ada atau tidak ada lomba kita terus berkiprah, ada dan tidak ada lomba kita terus melayani kebutuhan masyarakat, kebutuhannya baik melalui penyuluhan-penyuluhan tentang kesehatan, pelayanan kesehatan,” paparnya.
Kampung KB Aisyiyah sendiri, imbuh Een, terbentuk pada tanggal 10 Januari 2018. Namun, sebelum ada Kampung KB, kegiatan-kegiatan pelayanan untuk lansia hingga Posyandu sudah berjalan cukup lama.
“Tim provinsi sangat antusias sekali, karena mungkin ketika kita bicara expose, ketika kita bicara secara tertulis memang belum semua waktu itu kita tuangkan, karena kita terbatas dengan dokumen, tapi ketika melihat kenyataan di sini ya cukup menjanjikan juga, meskipun ada kelemahan,” tandasnya.
Baca Juga:Akun FF Sultan Gratis Hari Ini 2023, Siapa Cepat Dia Dapat: Jangan Kehabisan!12 Apk Hack Akun FF Dengan Salin ID Terbaik dan Termudah 2023
Ia berharap Kampung KB Aisyiyah bisa mewakili Provinsi Jawa Barat dalam penilaian Kampung KB apresiasi di tingkat nasional, dan juga mampu memberikan kebermanfaatan bagi warga Desa Rancasalak.