sumedangekspres – ChatGPT dikabarkan telah berhenti pada hari senin (20/03/2023) ini dikarenakan OpenAI sementara menonaktifkan chatbot karena masalah teknis.
Pengguna di berbagai negara keluhkan tentang masalah dengan OpenAI tersebut yang menebabkan mereka tidak dapat menggunakan chatbot untuk kebutuhannya.
Pemantau situs Down Detector telah mencatat terdapat ratusan laporan dari pengguna ChatGPT maupun GPT-4, mereka mengeluhkan OpenAI yang sedang down.
Baca Juga:Kamu Dapat Melakukan Hal Berikut dengan Memanfaatkan GPT-4Daftar Lengkap Fitur Canggih OpenAI GPT-4
Pernyataan di situs web OpenAI yang menyatakan bahwa ada pemadaman pada chatbot dan memncatat beberapa insiden lain dalam beberapa terakhir ini.
Pasalnya GPT-4 yang merupakan model bahasa baru tersebut telah terbukti mampu dalam berbagai tugas. Tentu saja banyak yang menyayangkan tidak berfungsinya ChatGPT ini.
Dengan kemampuan OpenAI mengklaim teknologinya telah mampu menangani “instruksi yang jauh lebih bernuansa” daripada ChatGPT penddahulunya.
Dengan GPT-4 pengguna telah membuat lang video game klasik dalam hitungan detik saja, dan digunakan untuk berinteraksi dengan pekerja manusia untuk menyelesaikan tugas dunia nyata.
Kemajuan yang telah dibuat oleh OpenAI dan perusahaan lain dalam beberpa tahun terakhir telah membuat beberapa peneliti AI memperinatkan bahwa AI telah mulai berkembang melampaui tingkat eksponensial.
Lalu untuk penyebab ChatGPT down diketahui karena adanya beberapa laporan yang mengatakan bahwa ChatGPT ini mengalami kesalahan yang terjadi pada operasi teknisnya.
Sehingga karena hal tersebut pengguna dapat melihat judul riwayat obrolan dari pengguna lain.
Baca Juga:OpenAI Rilis GPT-4 dapat Menganalisa Gambar!Teknologi yang Bakal Trend di Tahun 2023
Salah seorang juru bicara dari OpenAI tersebut mengatakan bahwa beberapa judul tersebut terlihat di sidebar riwayat pengguna yang biasanya akan muncul di sisi kiri halaman web.
Karena telah menerima kabar tersebut maka pihak perusahaan segera menutup layanan untuk sementara waktu agar percakapan dari pengguna lain tidak terlihat.
Sampai saat ini sumber akan kegagalan teknis tersebut belum diketahui dan perusahaan masih menyelidiki penyebab pastinya.
Pada Senin (20/03/2023) malam layanan ChatGPT tersebut telah kembali diaktifkan, meskipun riwayat obrolan penggunanya tidak dapat dipulihkan.