Jika ditotial, biaya SKS per semester (18 sks untuk 6 mata kuliah) adalah KRW 1,260,000 (Rp14,9 juta). Meski biaya kuliahnya cukup terjangkau, biaya hidup di sekitar wilayah kampus tersebut dinilai cukup mahal. Satu orang mahasiswa dianggap bisa hidup layak dan berkecukupan dengan biaya Rp10-Rp17 juta per bulan.
Sistem Belajar
Global Cyber University memiliki filosofi “Hongik”, yaitu hidup dan kerja yang menguntungkan kerja semua orang. Kampus ini bertekad untuk menyebarkan budaya hallyu dan menggabungkannya dengan teknologi.
Sistem belajar di Global Cyber University memudahkan mahasiswa. Mereka dapat mengikuti perkuliahan secara daring. Sehingga ‘bolos’ perkuliahan tidak diwajarkan. Setiap mahasiswa tetap harus mengikuti perkuliahan dengan minimal absensi 75%.
Baca Juga:Maba UNPAD Simak Mekanisme Registrasi Jalur SNBP1.498 Mahasiswa Baru Diterima UNPAD Jalur SNBP
Penilaian didasarkan pada tugas individu, kerja kelompok, absensi, maupun ujian akhir. Sama dengan universitas pada umumnya, Ujian Tengah Semester (UTS) diadakan pada minggu ke-8, dan Ujian Akhir Semester (UAS) diadakan pada minggu ke-15 di tiap semester. Jika mahasiswa berhalangan mengikuti ujian, maka dapat meminta tugas pengganti dengan berkonsultasi dulu kepada dosen pengajar.
Global Cyber University juga memiliki sanksi tegas. Jika IPK mahasiswa kurang dari 1.50, maka akan diberikan peringatan akademik. Sementara jika sudah diberikan 4 peringatan berturut-turut, maka mahasiswa dapat dikeluarkan.