sumedangekspres – Biaya Jalan dan Jembatan. Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat Drs. KH Tetep Abdulatip meminta Gubernur Jabar, segera mengeluarkan kebijakan anggaran untuk membiayai pembangunan rekonstruksi jalan dan jembatan. Sebab saat ini terutama jembatan banyak yang umur konstruksinya habis tahun ini juga tahun depan.
“Jalan dan jembatan umur konstruksinya akan berakhir. Untuk memperbaikinya membutuhkan anggaran yang cukup besar,” terang Tetep saat meninjau pembangunan infrastruktur gedung pencak silat, kelas dunia di Buper Kirpay, Sukasari, Sumedang Kamis, (11/5).
Ia menegaskan, penanganan jalan dan jembatan yang akan berakhir umur konstruksinya. Bukan lagi rehabilitasi, melainkan rekonstruksi atau perbaikan secara menyeluruh.
Baca Juga:Moro Seneng Jajanan Kekinian Warga SumedangSinopsis Film Horor Anak Titipan Setan
Biaya Jalan dan Jembatan. Dijelaskanya jalan dan jembatan yang umur konstruksinya yang akan habis tahun 2023-2024 ada sekitar 250 unit. Biayanya pun cukup banyak, dengan demikian gubernur harus segera mengambil langkah politik dan kebijakan anggaran untuk membiayai rekonstruksi jalan dan jembatan.
“Rekonstruksi jalan dan jembatan itu dinilai sangat penting dan mendesak. Tentunya harus segera dikerjakan dalam waktu dekat ini,” tegasnya.
Ia menegaskan, jika pembangunan jalan dan jembatan tersendat, banyak kerugian yang akan didapat. Tentunya masyarakatlah yang nantinya akan dirugikan.
“Jalan dan jembatan merupakan tulang punggung perekonomian masyarakat guna mempercepat kelancaran distribusi orang dan barang,” tuturnya. (kos)