sumedangekspres – Monumen Alun-Alun Bekasi Tugu ini didirikan pada tanggal 5 Juli 1955 dan terletak di jalan veteran kota Bekasi, lebih tepatnya di depan Markas Kodim 0507 Bekasi.
Tugu ini berbentuk persegi panjang dan terbuat dari batu bata setinggi 5,08 sentimeter, termasuk alas tugu yang dikelilingi tembok setinggi 1 meter dan masing-masing 3 meter (berbentuk segi lima menurut pengertian pancasila).
Tugu ini dibangun untuk memperingati berbagai peristiwa di Bekasi antara lain :
Baca Juga:FEAST LAKUKAN TUR MULTISEMESTES DI 8 KOTA BESAR DI INDONESIA. APAKAH ADA DI KOTA MU?Sejarah Sebelum Nama Bekasi Yang Sekarang
- Peristiwa Agustus 1945 (bertepatan dengan proklamasi kemerdekaan Indonesia).
- Peristiwa Februari 1950 (Akhir Revolusi Rakyat Bekasi – Keinginan Rakyat Bekasi.
Monumen Alun-Alun Bekasi ini dibangun pada tahun 1975 untuk memperingati penguasa Abdul Fatah di resmikan oleh Gubernur Provinsi Jawa Barat dan berlokasi di Jalan Jenderal Ahmad Yani.
Tugu ini berbentuk tugu yang tersusun dari lima pohon bambu. Puncak seberangnya berbentuk kerucut dan tingginya 17 meter seperti salinan orde kelima Pancasila dan contoh kewajiban untuk selalu menjaga “kesatuan bangsa”.
Di tengahnya terdapat cekungan berupa lima buah bukit (melambangkan Pancasila) dan 18 buah air mancur. Kolam ini melambangkan rahmat Allah SWT yang sangat besar untuk wilayah Bekas.
Di balik tugu tersebut terdapat relief yang menggambarkan perjuangan rakyat Bekasi merebut dan mempertahankan kemerdekaan serta tatanan sosial yang kuat, disajikan dalam empat episode sebagai berikut.
A. Periode pertama, Bekasi pada masa pemerintahan Hindia Belanda
B. Periode kedua, pada masa penduduk Bekasi Jepang.
C. Periode ketiga, periode revolusi kemerdekaan Republik Indonesia
D Periode keempat, masa perkembangan Bekas