“Pertama kita membayangkan seluruh Indonesia datang ke Jabar, dari sisi olahraga sudah pasti, perekonomian sudah pasti,” katanya.
“Kalian menjadi duta Jabar, tugasnya mengenalkan Jabar lebih baik lagi ke seluruh masyarakat Indonesia (pegiat olahraga) lainnya,” ucap Setiawan.
Tentunya, kata Sekda, target juara umum Jabar menjadi hal yang wajar. Namun lebih dari itu yang perlu diutamakan adalah sportivitas.
Baca Juga:Chord dan Lirik Lagu Garut Kota IntanIni Beda Glamping dan Camping! Glamping Adalah…
“Jangan sampai ada bad impression (impresi buruk). Para pegiat (olahraga) adalah duta karna akan berinteraksi langsung dengan pegiat olahraga lainnya se-Indonesia, interaksi sosial, budaya, segala macem,” tutur Dia.
Menurut Setiawan, olahraga masyarakat berbeda dengan olahraga prestasi yang hanya fokus untuk menang. Adapun untuk olahraga masyarakat yang berbasis pada hobi yang perlu diutamakan adalah sikap ramah tamah, silaturahmi, dan kebersamaan.
“Dengan rekan lainnya, banyak wisata bagus, makanan enak, ajak teman dari provinsi lain, itu merupakan sumbangsih kita semua untuk masyarakat Jawa Barat,” ucapnya.
Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) Jawa Barat Denda Alamsyah menyebutkan, kontingen Jabar berjumlah 5.905 pegiat.
Denda juga menyebut Kormi menyubsidi 1.000 pegiat dan hampir 5.000-nya bergerak secara mandiri dengan biaya sendiri, dan ini hal yang baik karena tumbuh kesadaran dari dalam diri.
“(Misalnya) temennya ikut berlomba, mereka juga pengen ikut, walaupun membiayai diri sendiri,” kata Denda.
“Olahraga masyarakat, rekreatif, dasarnya adalah hobi, untuk kita bugar, dan barangkali masih belum maksimal dalam mengurus rekan semua,” kata Denda.
Baca Juga:Anti Riba, Anti Dosa, Ini Paylater Syariah yang Bisa Kamu Gunakan dan Sudah Terdaftar Otoritas Jasa Keuangan (OJK)Selain Pemandangan Indah, Ini 6 Kegiatan yang Bisa Dilakukan di Kebun Teh Rancabali Ciwidey
Menurut Denda, selain mengurus kontingen Kormi Jabar juga membagi konsentrasinya sebagai panitia penyelenggara karena sebagai tuan rumah.
Denda optimistis Fornas VII/2023 Jabar sukses secara penyelenggaraan, lebih baik dari Fornas sebelumnya.
“Banyak yang bilang tidak pernah pembukaan Fornas seperti ini. Dengan kemampuan yang ada, kita optimalkan,” katanya.
“Fornas VII lebih dari sebelumnya, dari segi pegiatnya lebih dari sebelumnya. Sudah hampir 25 ribu, dan 38 provinsi ikut berpartisipasi,” tuturnya.