sumedangekspres – Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menyambut kedatangan Ida (38) yang menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TTPO) ke Dubai.
Dalam sambutan itu, Benny berencana bakal mengantar Ida mengunakan mobil dinasnya ke diamanya di Cianjur, Jawa Barat (Jabar).
“Kalau perlu ibu akan kita antar pakai mobil dinas saya ke rumah ibu Ida di Cianjur. Itu mobil rakyat juga buk, cuma dititipkan oleh negara ke saya untuk digunakan selama saya bertugas jadi Kepala BP2MI,” kata Benny saat menerima kedatangan Ida di kantor BP2MI, Jakarta, Rabu (16/8/2023).
Baca Juga:Wagub Uu Dialog Budaya di Goa Sunyaragi, Bahas Potensi yang Hadir karena Kawasan RebanaMenikmati Indahnya Wisata di Kampung Cai Ciwidey Bikin Stress Kamu Hilang
Wakil Ketua Umum Partai Hati Nurani (Hanura) itu menyampaikan terimakasih kepada pihak yang telah membantu proses pemulangan Ida dari Dubai ke Indonesia. Benny mengatakan, bahwa hal tersebut membuktikan bahwa negara hadir untuk membantu rakyatnya.
“Alhamdulillah hari ini Ibu Ida sudah sampai ke Indonesia, tadi BP3MI langsung menjemput Ibu Ida ke Bandara Soekarno Hatta dan langsung dibawa ke kantor BP2MI. Saya pribadi menyampaikan terimakasih kepada pemerintah, khususnya Kemenlu yang mulai dari awal mengurusi proses pemulangan Ibu Ida ke Indonesia,” ujarnya.
“Negara tidak pernah tinggal diam untuk memberikan perlindungan utuh kepada pekerja migran Indonesia. Tentunya ini di bawah perintah Presiden RI Joko Widodo,” sambungnya.
Lebih lanjut, Benny Rhamdani menegaskan bahwa pemerintah Indonesia akan terus memerangi para sindikat penempatan ilegal Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke luar negeri. Dia optimistis pemerintah tidak akan pernah kalah melawan para sindikat
“Setelah kasus itu viral, yang memviralkan anak Ibu Ida sendiri bahwa ibunya menjadi korban TPPO, kami jajaran BP2MI berserta pihak kepolisian langsung bergerak cepat menangani kasus tersebut, hasilnya kita berhasil menangkap calo yang merekrut Ibu Ida dan langsung dijebloskan ke dalam penjara,” ucapnya.