Piknik di Wisata Kampung Kawangi Sumedang Sensasi Makan Masakan Sunda Paling Autentik di Rumah Panggung Khas Zaman Dulu

Piknik di Wisata Kampung Kawangi Sumedang Sensasi Makan Masakan Sunda Paling Autentik di Rumah Panggung Khas Zaman Dulu
Piknik di Wisata Kampung Kawangi Sumedang (kolase sumedangekspres)
0 Komentar

Bagi yang ingin mengunjungi Kampoeng Kawangi sebaiknya melakukan reservasi terlebih dahulu kepada pihak pengelola. Untuk mencapai situs Kampoeng Kawangi, pengunjung yang membawa kendaraan sendiri tidak dapat membawa kendaraan menuju situs ini.

Mobil yang dibawa pengunjung bisa diparkir di pinggir jalan atau di halaman rumah warga Desa Talun. Untuk menuju Kampoeng Kawangi dari jalan raya yang menghubungkan Tanjungsari dengan Cijambu, pengunjung harus berjalan kaki sekitar 150 meter (sekitar 10 menit) menyusuri saluran irigasi dan tepian sawah.

Kampoeng Kawangi didirikan karena kurangnya fasilitas atau tempat untuk mendidik budaya Sunda kuno. Direktur ingin para pengunjung Kampoeng Kawangi mendapatkan ilmu khususnya tentang budaya Sunda kuno, sebelum terpengaruh oleh kemajuan teknologi.

Baca Juga:Spot Wisata Sumedang Paling Baru Per-September Wisata Edukasi Kebun Binatang Sumedang Taman Kelinci dan Penginapan TerdekatAda Mini Zoo di Sumedang! Kebun Binatang Sumedang Taman Edukasi Kelinci Sumedang

Jangan Lupa untuk melakukan reservasi terlebih dahulu kepada pihak pengelola. Jumlah pengunjung rombongan maksimal 10 orang. Kampoeng Kawangi dapat digunakan untuk bersenang-senang dan jalan-jalan sepanjang hari mulai pukul 09:00 hingga 17:00 WIB.

Menu Masakan Kampung Kawangi Sumedang 

Dari segi masakan, selain menangkap ikan secara langsung di kolam ikan, pengunjung juga bisa memesan ayam kampung yang juga dipotong di tempat. Dan jika membutuhkan lalapan, pengunjung juga bisa memetik sendiri sayurnya dan lalapan tersedia di sini. Nasi yang disajikan berupa nasi merah yang disajikan dengan sambal mentah, jengkol goreng, ikan asin bakar, tahu dan tempe goreng, serta genjer goreng campur oncom.

Menu minumannya meliputi teh panas yang disajikan dalam teko seng khas jaman dahulu. Tekonya bermotif garis-garis, begitu pula cangkirnya juga terbuat dari seng. Sembari menunggu nasi matang, pengunjung akan diberikan obat perangsang lambung, seperti singkong atau umbi rebus.

Spot Foto Alami 

Selain menikmati kuliner tradisional dan suasana alam, pengunjung juga bisa menikmati kawasan Kampoeng Kawangi sebagai tempat untuk berfoto atau selfie. Berfoto selfie dengan latar belakang persawahan atau fasilitas kuno di Rumah Panggung Kampoeng Kawangi. Pengunjung bahkan bisa mencoba atau menggunakan pakaian khas Sunda yang tersedia di sini.

0 Komentar