Komunikasi harus Lancar
Untuk mewujudkan pelayanan prima, lanjut Dr Aqua Dwipayana maka komunikasi dengan semua orang yang datang ke perpustakaan harus lancar. Dengan begitu semuanya merasa puas dan kesan positifnya mendalam sekali.
Komunikasi kata pria yang memiliki jaringan pertemanan yang luas ini adalah elemen penting dalam pelayanan perpustakaan. Agar semuanya lancar dan efektif, memerlukan komunikasi yang baik antara perpustakaan dan pengguna. Dengan terwujudnya itu maka keberadaan perpustakaan di satu institusi termasuk di universitas dapat dioptimalkan.
Dr Aqua Dwipayana mendorong agar saat pengguna datang ke perpustakaan, staf perpustakaan harus memberikan sambutan yang ramah dan menjelaskan layanan yang tersedia. Perpustakaan juga harus memberikan panduan kepada pengguna tentang cara menggunakan koleksi, sistem katalog, dan fasilitas perpustakaan.
Baca Juga:Usai Hadiri Peresmian Masjid Haji Alius di Kabupaten Solok Sumbar, Dr Aqua Dwipayana Mendadak Diminta Sampaikan Sharing Komunikasi di Provinsi BengkuluPantas Saja Herman Suryatman Terpilih Jadi Pj Bupati Sumedang, Seabrek Jabatan Pernah Dia Sandang
“Sejak pengunjung tiba di perpustakaan, sambutlah mereka dengan senyum ramah. Selalulah hadir dengan senyuman.
Sapa mereka dengan sopan dan tulus ketika mereka masuk ke perpustakaan. Jadikan mereka merasa diterima dan dihargai. Lakukan itu secara konsisten. Kesan positifnya pasti mendalam sekali,” ujar Dr Aqua Dwipayana.
Menurut pria yang hobi membaca ini memberikan pelayanan prima kepada pengunjung perpustakaan adalah penting untuk menciptakan pengalaman yang positif dan memastikan bahwa pengunjung merasa diberikan nilai tambah oleh perpustakaan.
Pria rendah hati itu melanjutkan, tawarkan bantuan dan panduan kepada pengunjung yang memerlukannya untuk menemukan buku atau sumber informasi. Pastikan staf perpustakaan memiliki pengetahuan yang cukup untuk memberikan jawaban yang akurat.
Mengakses Katalog Online
Pria yang hobi silaturahim itu melanjutkan agar memastikan situs web perpustakaan memiliki informasi yang lengkap dan mudah diakses tentang koleksi, layanan, jam operasional, dan kontak. Gunakan media sosial untuk berinteraksi dengan pengguna, berbagi berita tentang acara, dan menjawab pertanyaan pengguna.
“Lakukan pameran dan acara untuk mempromosikan koleksi baru dan layanan perpustakaan. Kirimkan pemberitahuan tentang acara, layanan, dan perubahan dalam perpustakaan melalui e-mail, pesan teks, atau buletin. Sediakan kotak saran di perpustakaan untuk pengguna memberikan masukan dan saran. Lakukan survei secara berkala buat mengevaluasi kepuasan pengguna dan mendapatkan umpan balik,” kata Dr Aqua Dwipayana menguraikan.