Amburadul, Proyek Drainase Tak Sesuai Spek

TIDAK SESUAI SPEK: Beberapa foto yang menunjukkan drainase yang diduga tidak sesuai spek, di jalan Legok-Conggeang, baru-baru ini.
TIDAK SESUAI SPEK: Beberapa foto yang menunjukkan drainase yang diduga tidak sesuai spek, di jalan Legok-Conggeang, baru-baru ini.
0 Komentar

sumedangekspres- CONGGEANG – Pekerjaan perbaikan jalan kabupaten Legok-Conggeang yang menggunakan anggaran dari pemerintah pusat, diduga sebagian tidak memenuhi spesifikasi yang telah ditentukan. Salah satunya, drainase di Dusun Cieunteung, Desa Cipamekar, Kecamatan Conggeang.

Berdasarkan informasi dari warga setempat, drainase tersebut tidak memakai coran dasar. Kemudian, antar gorong-gorong ada jarak yang cukup renggang dan bergelombang.

“Pekerjaan tersebut diduga dilakukan sampai jam 11 malam hari. Drainase sendiri kurang lebih sepanjang 50 meter,” ujar warga setempat, Alit Saputra kepada Sumeks, Selasa (26/9).

Baca Juga:Warga Pertanyakan Pembebasan Lahan BendunganTol Cisumdawu Rawan Memakan Korban

Alit menambahkan, ketika drainase pekerjaannya tidak sesuai spek akan berimbas kepada kekuatan drainase itu sendiri.

“Sehingga, ketika akan hujan akan cepat rusak kembali,” tambahnya.

Dikatakan, pihak perusahaan yang mengerjakan drainase tersebut dilakukan malam hari untuk mempercepat akses jalan untuk masyarakat.

“Namun, kami menginginkan kualitas yang cukup baik dengan pekerjaan sesuai waktu yang telah ditentukan,” jelasnya.

Ditegaskan, ketika dirinya melakukan konfirmasi ke pihak perusahaan, pengawas lapangan yang melakukan pekerjaan sedang liburan.

“Jadi kami susah menemui pihak perusahaan,” tegasnya.

Alit pun berharap, pihak terkait agar betul-betul mengawasi segala aspek perbaikan jalan Legok-Conggeang. Sehingga, perbaikan jalan Legok-Conggeang benar-benar terawasi dan menghasilkan kualitas jalan yang bagus.

“Selain disini, dikhawatirkan adalagi pekerjaan perbaikan jalan Legok Conggeang yang tidak sesuai spek di tempat lainnya. Karena, kami hanya ingin kualitas jalan yang benar-benar baik,” tegasnya. (bim)

 

0 Komentar