PELATIHAN KADER SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEWASPADAAN TERHADAP HIPERTENSI

PELATIHAN KADER SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEWASPADAAN TERHADAP HIPERTENSI
0 Komentar

sumedangekspres- PELATIHAN KADER SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEWASPADAAN TERHADAP HIPERTENSI

TIM PKM :

Program Studi S1 Keperawatan UPI Kampus Sumedang, UPI Bandung Indonesia.

  1. Ayu Prameswari Kusuma Astuti.
  2. Iis Aisyah.
  3. Amanda Puspanditaning sejati. 4. Ria Inriyana N.

Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Sumedang, Universitas Sebelas April.

  1. Siti Nur’aeni Sofa

Hipertensi merupakan penyakit tidak menular yang menempati posisi paling banyak di derita oleh masyarakat indonesia, terutama usia dewasa. Keadaan darurat medis yang terjadi akibat peningkatan tekanan darah yang sangat tinggi hingga menyebabkan terjadinya kerusakan organ disebut sebagai hipertensi krisis.

Penyakit hipertensi tidak boleh di anggap sebagai hal yang sepele, karena dapat menyebabkan kematian yang tidak terduga, sehingga sering disebut dengan “silent killer”. Penyakit hipertensi meningkatkan resiko berbagai komplikasi kesehatan yang bersifat fatal seperti serangan jantung, stroke, gagal jantung, gagal ginjal, dan masalah kesehatan lainnya.

Baca Juga:Antusias Warga Jelang PemiluPj Bupati: Pancasila Jadi Rujukan Kehidupan

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengembangkan hipertensi meliputi pola makan yang tidak sehat, termasuk konsumsi garam yang berlebihan, merokok, kegemukan atau obesitas, Kurangnya aktivitas fisik dan lainya.

Gejala hipertensi krisis meliputi nyeri kepala berat yang hebat, nyeri dada, sesak nafas, gangguan penglihatan, mual muntah dan kehilangan kesadaran. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala-gejala seperti ini dan mencurigai adanya hipertensi krisis, segera hubungi layanan darurat atau pergi ke unit gawat darurat rumah sakit terdekat. Hipertensi krisis harus ditangani dengan cepat dan dapat memerlukan perawatan di rumah sakit dengan pengawasan medis intensif. Dokter akan mengukur tekanan darah, melakukan pemeriksaan fisi dan mungkin memberikan obat untuk menurunkan tekanan darah secara cepat dan aman. Pencegahan adalah kunci untuk menghindari hipertensi krisis dengan cara melakukan diteksi dini penyakit hipertensi.

Deteksi dini penyakit hipertensi krisis memiliki manfaat yang sangat penting dalam menjaga kesehatan dan menghindari komplikasi serius yang dapat terjadi. Beberapa manfaat utama dari deteksi dini hipertensi krisis adalah pencegahan komplikasi serius, peningkatan kesempatan selamat, mengurangi gejala tidak nyaman, menghindari perjalanan penyakit, edukasi dan perubahan gaya hidup. Penting untuk diingat bahwa pengukuran tekanan darah secara teratur dan pemeriksaan medis rutin adalah bagian penting dari pencegahan hipertensi krisis. Orang dengan faktor risiko tinggi untuk tekanan darah tinggi, seperti riwayat keluarga atau gaya hidup yang tidak sehat, harus menjaga tekanan darah mereka dengan baik dan berbicara dengan dokter jika ada perubahan atau gejala yang mencurigakan. Deteksi dini adalah kunci untuk menghindari konsekuensi serius dari hipertensi krisis.

0 Komentar