Beliau menekankan perlunya gencatan senjata secara segera untuk mencegah konflik meluas atau bahkan berujung pada krisis kemanusiaan yang serius.
Keputusan China untuk mendeploy kapal perangnya ke Timur Tengah diduga dipengaruhi oleh pengiriman perlengkapan militer oleh Amerika Serikat ke Israel dalam beberapa waktu belakangan.
Amerika Serikat mengirimkan dua kapal induk, termasuk USS Gerald R. Ford dan USS Dwight D. Eisenhower, ke Laut Tengah Timur bersama dengan pesawat yang mampu melakukan operasi udara.
Baca Juga:Akan Tiba Saatnya Buat Pengadaan 500.000 Rice Cooker Dari ESDM Transformasi Energi atau Gimmick Politik?Tembus Rp 80.000 Harga Cabai Melambung Naik
Selain itu, lebih banyak pesawat tempur seperti skuadron F-15 dan F-16 juga dikirim ke pangkalan militer Amerika Serikat di kawasan tersebut.
Keterlibatan China dalam konflik Israel-Palestina menambah dimensi kompleks dalam situasi geopolitik di Timur Tengah dan menekankan pentingnya menemukan solusi damai dalam mengatasi krisis yang terus berlanjut.