sumedangekspres – Politikus PDI-P: Drama Itu Lebih Banyak Terjadi di Lingkungan Beliau
Sekretaris Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres 2024 PDI-P (TKRPP PDI-P) Deddy Yevri Sitorus mengekspresikan pandangannya terhadap situasi politik dalam beberapa waktu terakhir.
Ia merespons pernyataan Presiden Joko Widodo yang menilai bahwa situasi politik belakangan ini penuh drama seperti sinetron.
Baca Juga:Pro-Kontra Pembangunan Patung Presiden Jokowi di Karo34 Quotes BTS Love Yourself dan Artinya
Drama politik yang dijelaskan Deddy, menurutnya, lebih banyak terjadi di lingkaran Presiden Joko Widodo.
Salah satu contoh drama politik yang disebutkan oleh Deddy adalah rentetan peristiwa yang berkaitan dengan pengusungan putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, yang juga menjabat sebagai Wali Kota Surakarta, sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres).
Deddy menyatakan, “Kalau menurut saya, drama itu lebih banyak terjadi di lingkungan beliau ya, mulai dari Gibran maju apa tidak, kisruh soal MK.”
Deddy juga mencatat bahwa drama politik mencakup Kasus Kaesang Pangarep yang menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia hanya dalam waktu dua hari setelah resmi bergabung.
Drama ini mencerminkan dinamika perubahan dalam dunia politik yang kadangkala tidak dapat diprediksi.
Namun, salah satu momen puncak drama politik yang disoroti Deddy adalah pencalonan Gibran sebagai wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) setelah Mahkamah Konstitusi memutuskan mengabulkan gugatan terkait batas usia calon presiden dan cawapres.
Situasi ini memunculkan reaksi dari berbagai pihak, termasuk menteri-menteri yang merasa dikecewakan, budayawan, aktivis, dan pendukung Presiden Jokowi.
Baca Juga:Perpaduan Baju Warna Biru Langit Buat Kamu Cwk/CwkBaju Biru Muda Cocok dengan Celana warna Apa Pria
Deddy mencatat, “Soal ada menteri-menteri yang merasa di PHP, soal kekecewaan para budayawan, aktivis hingga pendukung Pak Jokowi.”
Politikus PDI-P ini juga menyiratkan bahwa ada pihak-pihak yang berusaha mempengaruhi situasi politik secara diam-diam, meskipun ia tidak secara spesifik menyebutkan siapa yang dimaksud.
Deddy mengingatkan pesan Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto agar seluruh kader PDI-P menjaga ketenangan dalam menghadapi berbagai tantangan politik menjelang Pemilu 2024.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan kekhawatirannya terhadap perkembangan politik saat ini, dengan menggambarkannya sebagai terlalu banyak drama dan sinetron.
Ia menekankan bahwa dalam persiapan Pemilihan Presiden 2024 (Pilpres), perlu lebih banyak fokus pada gagasan dan ide daripada pertarungan perasaan.