Pihak sekolah berharap dengan Implementasi Kurikulum Merdeka, siswa bisa menjadi lebih kreatif, lebih berkembang dan siswa bisa mencapai kompetensi yang memang dibutuhkan dunia usaha dan dunia industri.
“Karena SMK itu merupakan sekolah yang berbasis kejuruan, jadi sesuai dengan kompetensi yang para siswa ingin kejar. Contohnya misalkan di bidang pemasaran, nah jadi kompetensi pemasarannya harus tercapai. Kemudian di bidang TKJ bidang teknologi jaringannya harus tercapai kemudian di bidang perkantoran, nah itu kompetensi perkantorannya itu harus tercapai,” kata Rahmat.
Rahmat berharap, dengan penerapan Kurikulum Merdeka semua siswa bisa mencapai semua kompetensi yang mereka harapkan, serta kewirausahan,
Baca Juga:PT Amandina Bumi Nusantara Pionir dalam Implementasi SNI 8424:2017 untuk Resin PET Daur Ulang9 Raperda Disetujui DPRD Jawa Barat Masuk dalam Propemperda 2024
“Di mana dalam P5 Kurikulum Merdeka ada projek kewirausahaan dan itu wajib. Jadi supaya siswa itu kedepan setelah lulus itu mereka bekerja atau berwirausaha mereka. Bekerja untuk mengumpulkan modalm kemudian setelah mereka mendapatkan modal, bisa membuat wirausaha sendiri. Nantinya diharapkan mereka juga bisa menyerap tenaga kerja adik-adik kelasnya,” tutup Wakasek (ahm)