8. Isu Intoleransi dan Politisasi Agama: IMM mengkritik reduksi nilai-nilai agama yang luhur menjadi kepentingan sesaat, menciptakan intoleransi, sektarianisme, ideologi maut, dan politisasi agama. IMM mengajak untuk menghadirkan agama yang inspiratif bagi kemajuan semesta.
9. Isu Hukum dan Keadilan: Penegasan terhadap pentingnya menjadikan hukum sebagai panglima dalam menanggapi seluruh persoalan kebangsaan. Negara diharapkan wajib menyajikan rasa keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Rumusan pernyataan sikap ini diumumkan dalam penutupan Tanwir XXXII di Sofyan Hotel, Jakarta, menandai komitmen IMM untuk mengimplementasikan sikap ini di tingkat DPD, Cabang, Korkom hingga komisariat.
Baca Juga:Ini Tujuan Jusuf Hamka Borong 70 Mobil Listrik Chery Omoda E5Daftar Pemain Film Rumah Masa Depan yang Syuting di Sumedang
Hal ini diharapkan menjadi perhatian bersama, membangun Indonesia yang lebih baik melalui kolaborasi dan upaya bersama.
Demikian pembahasan mengenai Sidang Tanwir IMM XXXII Bahas Politik dan Kepemiluan 2024.***