sumedangekspres – Pembangunan Jembatan Sungai Cilutung yang menghubungkan Kabupaten Sumedang dan Majalengka terus berjalan positif. Terletak di Desa Kadu di Kecamatan Jatigede, jembatan ini diharapkan selesai tahun ini, menandai tonggak sejarah dalam menghubungkan wilayah-wilayah tersebut.
Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Sumedang, Nasam mengatakan, pembangunan Jembatan Sungai Cilutung saat ini sudah mencapai 85 persen.
Kemajuan pesat tersebut merupakan hasil kerja keras dan komitmen Pemerintah Kabupaten Sumedang dalam meningkatkan infrastruktur dan konektivitas di wilayah tersebut.
Baca Juga:Menteri Koordinator Mahfud Md Mencari Solusi Humanitarian untuk Masalah Pengungsi Rohingya di IndonesiaSatreskrim Polres Karawang Berhasil Ungkap Kasus Dugaan Penipuan Rekrutmen Tenaga Kerja
Uang bantuan pembangunan Jembatan Sungai Cilutung sebenarnya sudah diusulkan sejak tahun 2019 melalui Koordinasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Kopdar) dengan Gubernur Jawa Barat.
Namun karena adanya pandemi Covid-19, alokasi dana tersebut terpaksa diubah untuk memenuhi kebutuhan mendesak penanganan pandemi. Pemerintah Kabupaten Sumedang tidak menyerah dan terus berupaya menggalang dana untuk perbaikan Jembatan Sungai Cilutung.
Upaya tersebut membuahkan hasil ketika uang tersebut akhirnya disalurkan pada tahun 2023 dan diadakan upacara groundbreaking pada tanggal 4 September 2023. Ini merupakan tonggak awal pelaksanaan proyek yang diharapkan dapat membawa banyak manfaat bagi masyarakat setempat.
Dengan selesainya pembangunan jembatan ini, diharapkan bahwa warga Desa Kadu (Kabupaten Sumedang) dan Desa Sidamukti (Kabupaten Majalengka) dapat terhubung dengan lebih baik.
Sebelumnya, jembatan tersebut hanya dapat dilalui oleh sepeda motor karena bersifat non-permanen. Kini, hadirnya jembatan permanen akan membuka aksesibilitas yang lebih luas, mendukung mobilitas masyarakat, serta memfasilitasi pertumbuhan ekonomi dan sosial di kedua wilayah.
Peningkatan konektivitas antarwilayah ini diharapkan dapat menciptakan dampak positif secara menyeluruh, seperti peningkatan akses ke layanan publik, peningkatan potensi pariwisata, dan penguatan kerjasama ekonomi antar-kabupaten.
Selain itu, jembatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antara desa-desa di sekitarnya, membawa manfaat nyata bagi masyarakat setempat, dan mendorong pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Majalengka.***
Baca Juga:Menghadapi Ancaman Nyamuk Aedes Aegypti pada Musim Hujan: Potensi Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)Komisi Pemilihan Umum (KPU) Buka Pendaftaran Lembaga Survei dan Jajak Pendapat untuk Pemilu 2024
Berita tersebut sudah tayang di website Jabar Ekspres. Dengan judul “Pembangunan Jembatan Cilutung Dikebut, Ditargetkan Akhir Tahun 2023 Beres”.