Oknum Guru Ngaji Dicurigai Cabuli Belasan Santriwati dengan Modus Pura-Pura Minta Dipijat

Oknum Guru Ngaji Dicurigai Cabuli Belasan Santriwati dengan Modus Pura-Pura Minta Dipijat
Oknum Guru Ngaji Dicurigai Cabuli Belasan Santriwati dengan Modus Pura-Pura Minta Dipijat(ist/ilustrasi/pint)
0 Komentar

sumedangekspres – Oknum Guru Ngaji Dicurigai Cabuli Belasan Santriwati dengan Modus Pura-Pura Minta Dipijat, Kisah Kekejaman yang Menyentuh Hati, Kasus keji yang menimpa belasan santriwati di sebuah pondok pesantren di Purwakarta telah memicu kegemparan di tengah masyarakat.

Oknum Guru Ngaji Dicurigai Cabuli Belasan Santriwati

Seperti yang di kutip oleh Pasundan Ekspres, Oknum guru ngaji di Purwakarta berinisial OS diduga terlibat dalam kasus cabul yang mengguncang hati banyak orang.

Kisah tragis ini terungkap setelah salah satu korban memiliki keberanian untuk mengadu kepada orang tuanya. Keberanian itu telah membuka pintu untuk menyelamatkan banyak santriwati lainnya dari kekejaman OS.

Baca Juga:Sembilan Orang Terjebak di Lift Klinik Kecantikan Peristiwa Mengejutkan yang Berakhir SelamatTragedi Petir di Desa Panyindangan Buahdua, Orang Dangdeur, Merenggut Nyawa Jajang dan Temannya

Dengan modus pura-pura meminta dipijat, OS diduga melakukan perbuatan cabul terhadap belasan santriwati sejak tahun 2019 hingga Maret 2023.

Para korban, yang sebagian besar masih di bawah umur, telah mengalami peristiwa mengerikan ini selama bertahun-tahun.

Keberanian warga setempat yang geram terhadap perilaku tidak terpuji OS menciptakan gelombang kemarahan yang memaksa pelaku melarikan diri.

Upaya polisi untuk menenangkan situasi telah dilakukan, namun kasus ini telah menunjukkan dampak yang dalam terhadap masyarakat.

Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain, menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait dugaan pencabulan tersebut.

Upaya penyelidikan sedang berlangsung, sementara pelaku masih dalam pengejaran polisi.

Kasus ini tidak hanya mencakup empat orang korban yang telah melapor ke polisi, tapi kemungkinan masih ada korban lainnya.

Upaya polisi dalam mengumpulkan kesaksian para korban dan bukti-bukti lainnya sedang dilakukan secara intensif.

Baca Juga:Penataan Kawasan Perkotaan Jatinangor Solusi Menuju Kesejahteraan BersamaPemkab Sumedang Berencana Membuka Mal Pelayanan Publik Mini di Jatinangor

Kami berharap keadilan segera terwujud bagi para korban dan bahwa pihak berwenang dapat menangkap serta menghadirkan pelaku di hadapan hukum.

Keberanian para korban untuk memberikan kesaksian serta dukungan dari masyarakat sangat penting dalam membawa keadilan bagi mereka yang teraniaya.

Artikel ini telah tayang juga di pasundan ekspres.com dengan judul Belasan Santri di Purwakarta Diduga Dicabuli Guru Ngaji, Modusnya Pura-pura Minta Dipijat

0 Komentar