sumedangekspres – Janji Pemkab Sumedang Atasi Dampak Bendungan Cihamerang yang Jebol.
Pemerintah Kabupaten Sumedang tengah menyelidiki insiden jebolnya Bendungan Cihamerang di Rancakalong, Kabupaten Sumedang.
Bendungan tersebut, yang merupakan genangan air dari proyek Tol Cisumdawu, dikabarkan mengalami kebocoran pada Senin (8/1/2024).
Akibat kejadian tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Sumedang, Herman Suryatman, telah mengamankan evakuasi warga yang tinggal di sekitar area terdampak.
Baca Juga:Pembantu Tanpa Busana Dibayar Rp900 Ribu Per Jam, Ada yang Tertarik?Instan Karma! Waria Diperas dan Dianiya, Pelaku Dikeroyok Warga Viral di Media Sosial
Sebanyak 96 jiwa yang memiliki rumah di sekitar Bendungan Cihamerang dievakuasi, terutama mereka yang berpotensi terkena dampak longsor.
Herman telah mengunjungi langsung warga di Dusun Ciledug Desa Sukasirnarasa Kecamatan Rancakalong yang terancam oleh jebolnya Bendungan Cihamerang.
Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang telah menyiapkan tenda-tenda untuk pengungsian dan menegaskan tanggung jawabnya terhadap kebutuhan warga yang mengungsi.
Herman meminta masyarakat tetap tenang, sambil menjamin perhatian dari Forkopimda dan Forkopimcam terhadap kebutuhan warga. Aspek teknis penanganan evakuasi akan diurus oleh Kepala BPBD.
Herman menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah, melalui Dinas PUTR Kabupaten Sumedang, sedang meneliti masalah Bendungan Cihamerang dan mencari solusi.
Meskipun ada kesulitan, Herman meyakinkan bahwa akan ada solusi terbaik untuk mengatasi situasi ini.
Tragisnya, satu petugas Brimob Polda Jabar tewas saat melakukan penyelaman untuk menemukan titik kebocoran Bendungan Cihamerang.
Baca Juga:Video Viral Rider Motor Custom Seret Polisi Usai Coba Melarikan DiriPernikahan Viral di Tasikmalaya, 1 Pria Nikahi 2 Wanita, Ternyata Begini Faktanya
Selain itu, dampak jebolnya bendungan juga mencakup genangan air di sawah warga seluas kurang lebih 8 hektare.
Demikian pembahasan mengenai Janji Pemkab Sumedang Atasi Dampak Bendungan Cihamerang yang Jebol.***