sumedangekspres, TOMO — Tidak hanya banjir, hujan deras yang melanda wilayah Kecamatan Tomo pada Selasa (5/3/2024) malam juga menyebabkan amblasnya jembatan di anak Sungai Cisaar Lanang di Blok Gunung Dawuan Desa Jembarwangi Kecamatan Tomo.
“Jembatan amblas pada Selasa (5/3/2024) sekitar pukul 23.00,” kata Kepala Desa Jembarwangi, Pitriani Dewi kepada Sumeks, Rabu (6/3/2024).
Dikatakan, jembatan tersebut merupakan penghubung antara Desa Jembarwangi dan Mekarwangi. Jembatan amblas akibat tergerus air anak Sungai Cisaar Lanang yang meluap.
Baca Juga:Ekstrak Sirih Cina yang Memiliki Segudang Manfaat, Bisa Mengobati Asam UratAwal Puasa Ramadhan 2024 Berbeda: Tidak Perlu Dipermasalahkan
“Air anak Sungai Cisaar Lanang meluap hingga merubuhkan badan jembatan,” terangnya.
Disebutkan, untuk sementara ini akses ditutup demi keamanan arus lintas ke Ruas Darmawangi-Jembarwangi. “Kendaraan roda dua dan roda empat tidak bisa melintas,” jelasnya.
Dia menjelaskan, untuk penanganan sementara akan dibuatkan tanggul darurat di sayap jembatan berupa karung isi tanah.“Akses jalan akan diupayakan untuk roda dua dengan menggunakan karung isi tanah,” jelasnya.
Dikatakan, wilayah longsor yang sebelumnya terjadi di Dusun Cirendang RT 11 RW Desa Jembarwangi beberapa waktu lalu saat ini terhitung aman, tidak ada pergerakan tanah. BPBD dan Dinkes Kabupaten Sumedang telah memberikan bantuan berupa terpal untuk menutup tanah yang terkena longsor.
“Alhamdulillah, wilayah longsor yang sebelumnya terjadi beberapa waktu lalu aman, begitu juga dengan banjir tidak ada,” tuturnya.
“Sebelumnya, longsor tersebut telah berdampak dan mengenai tiga rumah di wilayah tersebut. Namun, semalam saat hujan deras terhitung aman,” imbuhnya. (bim)