sumedangekspres – KOTA – Ribuan Santriwan – Santriwati Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an (TKQ) dan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) diwisuda dalam kegiatan bertajuk Haflah Musyahadah. Wisuda digelar di Pendopo Pusat Pemerintahan Sumedang, Kamis (23/5).
Kegiatan yang digelar Forum komunikasi Pendidikan Al-Qur’an (FKPQ) Kabupaten Sumedang bertema ‘Mencetak Generasi Qur’ani Demi Masa Depan Yang Gemilang’. Plh Pamkesra Setda Sumedang H Ili berkenan membuka kegiatan Haflah Musyahadah Wisuda tersebut.
Dalam kegiatan tersebut juga hadir Kepala Kementrian Agama Kabupaten Sumedang H Hamzah Rukmana, Tokoh Agama Sumedang H Dony Ahmad Munir serta para guru pembimbing Wisuda Santriwan-Santriwati Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an (TKQ) dan Taman Pendidikan Al-Qur’an TPQ) se- Kabupaten Sumedang.
Baca Juga:Yudia Ramli: Berangus Miskin Ektrem Dengan Subuh BerjamaahKPPG Sumedang Mampu Dongkrak Suara Golkar: Berhasil Duduki 3 Kursi DPRD
“Saya mengucapkan terimakasih kepada yang telah membantu kelancaran acara wisuda ini dan mohon maaf apabila masih ada kekurangan dan kehilafan mohon maaf yang sebesar-besarnya,” ujar Ketua Forum komunikasi Pendidikan Al-Qur’an (FKPQ) Kabupaten Sumedang Warman.
Menurutnya, Forum komunikasi Pendidikan Al-Qur’an (FKPQ) Kabupaten Sumedang saat ini sudah memiliki sekretariatan dan gedung bertingkat yang berlokasi di perumahan Sumedang Selatan.
“Walaupun masih nyicil sampai 15 tahun,” imbuhnya.
Warman menyebutkan, jumlah santri yang di wisuda sebanyak 1.752 dari kelas 6 SD dan TK 52 usia pra SD.
Kata dia, dalam pelaksanaan wisuda ini juga di Kecamatan ada yang menyelenggarakan secara mandiri karena kondisinya terlalu jauh dan sudah memadai untuk melaksanakan wisuda ini.
Sementara itu, Plh Pemkesra Setda Sumedang H Ili memberikan apresiasi terhadap kegiatan yang disebutnya memperjuangkan untuk mempelajari Al Quran sejak dini.
“Saya ucapkan selamat dan sukses kepada anak-anakku para Santriwan/Santriwati yang hari ini melaksanakan proses wisuda. Kami ingatkan bahwa wisuda ini bukan berarti tuntas sudah perjuangan untuk mempelajari Al Qur’an, akan tetapi awal dari Mentadaburi dan mempraktekan apa yang terkandung di dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Ili.
Kegiatan tersebut selaras dengan visi misi Sumedang Tahun 2024 yakni Sejahtera, Agamis dan Kreatif (SEHATI).