Tantangan utang jatuh tempo sebesar Rp 800 triliun pada tahun 2025 adalah sebuah kenyataan yang harus dihadapi oleh pemerintah Indonesia.
Namun, dengan manajemen yang baik, kondisi ekonomi yang stabil, dan kredibilitas yang terjaga, Sri Mulyani optimis bahwa risiko yang ditimbulkan dapat diminimalisir.
Penting bagi pemerintah untuk terus menjaga stabilitas ekonomi dan politik serta memperkuat basis ekonomi domestik agar tantangan ini dapat diatasi dengan baik.
Baca Juga:Intel Batal Buka Pabrik di Israel, Karena Komitmen terhadap Palestina MerdekaRia Ricis Mengalami Ancaman dan Pemerasan Rp 300 Juta!
Dengan strategi yang tepat dan dukungan dari semua pihak, Indonesia diharapkan dapat melalui masa-masa sulit ini dan terus melangkah menuju pertumbuhan ekonomi yang lebih baik.
Mari kita bersama-sama mendukung upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonomi dan kredibilitas negara agar tantangan utang jatuh tempo ini dapat teratasi dengan baik.