sumedangekspres – Mendagri dan KPU Sepakat! Pilkada 2024 Jalan Terus Tanpa Hasyim Asy’ari, Medan, Di tengah dinamika politik yang terjadi, KPU tetap menunjukkan komitmennya untuk melanjutkan Pilkada 2024 dengan segala persiapannya.
Plt Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, menegaskan bahwa proses penyelenggaraan Pilkada 2024 akan terus berjalan meskipun ada perubahan kepemimpinan di tingkat KPU.
Pernyataan ini disampaikan Afifuddin dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Kesiapan Penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2024 yang berlangsung di Medan pada Selasa, 9 Juli 2024.
Baca Juga:Heboh! KPU Temukan Ijazah Palsu di Pilkada 2024, Ini Daerahnya! Cara Download Sakura School Simulator Versi Terbaru 2024 Mudah di 233 Leyuan!
Pilkada 2024 Jalan Terus Tanpa Hasyim Asy’ari
Ia menyatakan bahwa KPU di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota sudah siap untuk melaksanakan Pilkada Serentak.
“KPU Provinsi maupun Kabupaten/Kota siap melaksanakan Pilkada Serentak,” ujar Afifuddin dengan tegas.
Afifuddin juga menyoroti tahapan pencalonan yang sedang berlangsung saat ini. Menurutnya, koordinasi dengan pemerintah dan pihak terkait sangat penting untuk memastikan semua tahapan berjalan lancar.
Hal ini termasuk diskusi dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) mengenai aturan teknis pencalonan kepala daerah.
“Setelah ditunjuk menjadi Plt Ketua KPU RI, saya langsung membangun komunikasi dengan Mendagri untuk membahas aturan teknis terkait pencalonan kepala daerah,” tambahnya.
Salah satu topik yang dibahas dalam diskusi dengan Mendagri adalah tentang syarat usia calon kepala daerah, yang merupakan tindak lanjut dari putusan Mahkamah Agung.
Afifuddin menekankan pentingnya kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Komisi II DPR, Bawaslu, dan stakeholder lainnya untuk mengatasi berbagai tantangan yang mungkin muncul.
Baca Juga:Siap-Siap! Bleach Thousand Year Blood War Cour 3 Akan Segera Tayang! Visual Baru yang Bikin Mata Melek!Pertarungan Epik di Jujutsu Kaisen 263: Apa yang Terjadi dengan Yuji Itadori?
“Kami nggak bisa sendiri. Maka, ini kita bahas bersama. Tentu dengan teman-teman Komisi II DPR, Bawaslu, dan seluruh pihak,” ungkapnya.
Keputusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang memecat Ketua KPU Hasyim Asy’ari karena terbukti melakukan pelecehan seksual terhadap anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Den Haag, Belanda, menimbulkan keprihatinan.
Hasyim terbukti melanggar kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) dengan melakukan tindak asusila.
Persiapan Pilkada 2024: Tantangan dan Solusi
Meski ada pergantian kepemimpinan di KPU, persiapan Pilkada 2024 tetap menjadi prioritas utama.