sumedangekspres – Kamar Kos Berubah Menjadi TKP, Mahasiswa Universitas Siliwangi Ditemukan Meninggal di Kamar Kos, ini Kronologinya, Pada Rabu, 31 Juli 2024, sebuah kejadian tragis menimpa seorang mahasiswa Universitas Siliwangi, Kota Tasikmalaya.
Alfian M Ibnu Barlevi, seorang mahasiswa berusia 21 tahun, ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya yang terletak di Kelurahan Kahuripan, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya.
Penemuan ini mengguncang teman-teman dan komunitas kampusnya.
Mahasiswa Universitas Siliwangi Ditemukan Meninggal di Kamar Kos
Kronologi Penemuan
Kapolsek Tawang Polres Tasikmalaya Kota, Iptu Deni Susanto, mengonfirmasi penemuan tersebut.
Baca Juga:Gempar! Lansia Ditemukan Tewas Membusuk, Apa yang Sebenarnya Terjadi?Link Nonton IF (2024) Sub Indo Film Fantasi yang Menghidupkan Dunia Teman Khayalan
Menurut keterangan yang diberikan, Alfian ditemukan oleh rekannya, Rezki Andrean, sekitar pukul 18.30 WIB.
Rezki merasa curiga karena kamar Alfian tampak gelap dan tidak ada respons saat pintu diketuk. Keadaan semakin mencurigakan karena pintu kamar terkunci dari dalam.
Setelah mencoba beberapa kali tanpa hasil, Rezki akhirnya memutuskan untuk masuk ke kamar melalui ventilasi.
Betapa terkejutnya dia ketika menemukan Alfian dalam kondisi telungkup dengan darah keluar dari mulutnya.
Rezki segera melaporkan kejadian ini kepada pemilik kos, Yati Rosyati, yang kemudian meneruskannya kepada pihak kepolisian.
Tindakan Pihak Berwenang
Menerima laporan tersebut, Kapolsek Tawang bersama tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota segera menuju lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Setelah pemeriksaan awal, jasad Alfian dievakuasi ke Kamar Mayat RSUD dr Soekardjo oleh relawan PMI.
Baca Juga:Link Nonton Tarot (2024) Your fate is in the cardsLink Nonton The Garfield Movie (2024): Petualangan Baru Kucing Oranye
Saat ini, jasad korban telah dibawa oleh keluarganya untuk dimakamkan di Kabupaten Garut.
Penyelidikan Lebih Lanjut
Kapolsek Tawang, Iptu Deni Susanto, menjelaskan bahwa penyelidikan penyebab kematian Alfian masih berlangsung.
Di lokasi kejadian, ditemukan beberapa barang yang mungkin menjadi petunjuk penting, antara lain obat paracetamol, ibuprofen, dan minyak kayu putih.
Hal ini menimbulkan dugaan bahwa Alfian mungkin mengalami masalah kesehatan sebelum kematiannya.
Deni juga menambahkan bahwa pada Senin, 29 Juli 2024, Alfian sempat mengeluh sakit dan meminta paracetamol kepada pemilik kos. Sayangnya, permintaannya tersebut tidak dapat dipenuhi saat itu.
Informasi ini memperkuat dugaan bahwa Alfian mungkin sedang berjuang melawan penyakit sebelum akhirnya ditemukan meninggal.