Atang meminta masyarakat bersikap bijak menghadapi isu bencana Megathrust agar tidak termakan oleh hoax.
“Jangan termakan isu-isu yang tidak dapat dipercaya. Percayakan kepada kami BPBD atau BMKG terkait masalah gempa ini,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa gempa tersebut memerlukan kesiapsiagaan yang mengancam kapan saja.
Baca Juga:Perumda Tirta Medal Salurkan Air Bersih Gratis di Dusun ParumasanKelurahan Situ Targetkan Partisipasi Pemilih Capai 90 Persen
“Kapan terjadinya belum ada satu ahli pun menentukan gempa di suatu daerah. Cuman kita harus melakukan kesiapsiagaan,” pungkasnya. (red)