sumedangekspres – Lipstik memiliki sejarah yang sangat panjang, dimulai sekitar 5000 tahun yang lalu, ketika wanita Mesopotamia menggunakan mineral hias untuk mempercantik bibir hingga era modern ini.
Seiring waktu, komposisinya berkembang dengan beberapa produk mengandung bahan unik seperti squalene dari hati ikan hiu dan carmine dari serangga. Namun, banyak merek modern kini beralih ke alternatif vegan dan lebih ramah lingkungan, mencerminkan kesadaran konsumen yang meningkat akan etika.
Pada tahun 1920-an, lipstik menjadi simbol emansipasi, terutama di kalangan flapper yang menantang norma sosial. Selama Perang Dunia II, penjualan lipstik meningkat karena wanita yang bekerja ingin tetap tampil menarik, menjadikannya bagian penting dari rutinitas mereka. Warna lipstik, seperti merah, memiliki dampak psikologis yang kuat, sering diasosiasikan dengan keberanian dan daya tarik.
Baca Juga:Sejarah Unik Lipstik yang Jarang Diketahui Banyak Orang, Sudah Ada Sejak 5000 Tahun yang Lalu!Rambut Rontok Mengganggu? Coba deh Bahan Alami Ini, Dijamin Hempaskan Masalah Rambut Rontok!
Namun, perhatian terhadap kesehatan juga muncul, dengan beberapa lipstik mengandung bahan kimia berbahaya. Ini mendorong konsumen untuk memilih produk yang lebih organik.
Tren kecantikan terus berubah, dari lip gloss berkilau hingga lipstik matte yang kini populer. Selain itu, banyak merek fokus pada keberlanjutan, menggunakan kemasan daur ulang dan bahan alami, menjadikan lipstik simbol kecantikan yang beradaptasi dengan zaman.
Dibalik sejarahnya yang begitu panjang, ada juga beberapa hal menarik lain tentang lipstik yang tak banyak orang ketahui. Apakah itu? Berikut fakta menarik tentang lipstik;
1. Bahan Alami
Lipstik awalnya sering menggunakan bahan-bahan seperti lilin lebah, minyak zaitun, dan serbuk mineral. Beberapa lipstik modern bahkan masih menggunakan bahan-bahan alami ini untuk memberikan kelembapan.
2. Lipstik Termahal
Ada lipstik yang dijual seharga ribuan dolar, seperti “Golden Opulence” dari Ajne, yang mengandung emas 24 karat dan bahan-bahan mewah lainnya.
3. Asal Usul Warna
Warna lipstik merah cerah berasal dari carmine, pewarna yang diekstraksi dari serangga. Meskipun banyak merek sekarang beralih ke alternatif vegan, pewarna ini telah digunakan selama berabad-abad.
4. Pengaruh Psikologis
Penelitian menunjukkan bahwa wanita yang menggunakan lipstik merah merasa lebih percaya diri dan menarik. Ini mencerminkan kekuatan warna dalam memengaruhi suasana hati.