Atasi Stunting di Sumedang, Dokter Spesialis Anak Ada di Puskesmas

PAPARKAN: Kadis Kesehatan Aceng Solahudin memaparkan soal penurunan angka stunting dalam acara Rakor Publikasi
ISTIMEWA, PAPARKAN: Kadis Kesehatan Aceng Solahudin memaparkan soal penurunan angka stunting dalam acara Rakor Publikasi Data Stunting di Aula Dinas Kesehatan, baru-baru ini.
0 Komentar

sumedangekspres, KOTA – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumedang dalam mengatasi masalah stunting akan menyiapkan dokter spesialis anak (SpA) di tingkat puskesmas. Hal itu disampaikan Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Sumedang drg Hana Zaitunah Fuadi saat Rakor Publikasi Data Stunting Kabupaten Sumedang tahun 2024, baru-baru ini.

“Dokter spesialis anak ini nantinya akan memberikan pelayanan kepada anak anak yang masuk katagori stunting,” kata Hana.

Dikatakan, secara teknis dokter spesialis anak ini akan melakukan kunjungan di puskesmas-puskesmas yang ada di Sumedang secara terjadwal.

Baca Juga:Masyarakat Adat Ujungjaya: SPBS Belum Maksimal DiterapkanSumedang Jadi Tuan Rumah Lomba Lintas Alam se-Jawa Bali 2024

Diharapkan, dengan adanya dokter spesialis anak di puskesmas, maka nantinya anak-anak rujukan stunting tidak perlu jauh jauh berobat ke Rumah Sakit.

“Nantinya anak anak rujukan stunting ini bisa dikumpulkan di puskesmas dan mendapatkan pelayanan,” tambahnya.

Hana melanjutkan, dikhawatirkan. ketika anak stunting harus dirujuk ke Rumah Sakit anak tidak bisa tertangani. Karena terkendala bagi orang tuanya apalagi kalau yang bersangkutan belum memiliki JKN.

Dikatakan, dengan adanya program kunjungan dokter spesialis anak di puskesmas, diharapkan anak-anak rujukan stunting akan lebih cepat tertangani.

“Program kunjungan dokter spesialis anak di puskesmas, saat ini masih dalam tahap pematangan dan berharap awal tahun 2025 sudah bisa terlaksana,” pungkasnya. (bim)

0 Komentar