sumedangekspres, KOTA – Tim dari Komisi I DPRD Kabupaten Sumedang menghadiri pertemuan di Aula Tampomas Setda dalam rangka pengawasan kinerja SKPD. Pertemuan dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Sumedang, Sidik Jafar tersebut membahas anggaran tahun 2025, dengan fokus pada program-program prioritas yang ada di SKPD mitra kerja Komisi I.
“Sebagai mitra kerja, kami sangat menyambut baik pertemuan ini. Tantangan kita di tahun 2025 sangat besar, terutama dalam pencapaian RPJMD tahap pertama,” ujar Sidik, baru-baru ini.
Sementara itu, Tuti dari Komisi I menyampaikan, target-target indikator makro, seperti Indeks Pembangunan Manusia (IPM), angka kemiskinan dan pengangguran, laju pertumbuhan ekonomi, serta Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), menunjukkan progres yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Juga:Sobur Penjual Jus di Kota Sumedang, Antarkan Anak Jadi SarjanaPencetakan Surat Suara Dijaga Ketat, Tujuh Personil Polres Sumedang Awasi Lokasi 24 Jam
“Sebagian besar target ini merupakan mandatori dari pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten,” tambah Tuti.
Oleh karena itu, pihaknya meminta masukan dan saran dari DPRD terkait program-program prioritas untuk mendukung pencapaian target indikator makro pada tahun 2025.
“Pada dasarnya, baik pemerintah daerah maupun DPRD memiliki tujuan yang sama, yaitu mensejahterakan masyarakat Kabupaten Sumedang. Indikatornya bisa dilihat dari indeks-indeks makro pembangunan,” kata Tuti.
Menurutnya, diperlukan kecermatan dalam menentukan program dan kegiatan tahun 2025 yang benar-benar berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
“Kita juga telah sepakat untuk fokus pada anggaran yang langsung menyasar kesejahteraan masyarakat, sehingga beberapa belanja penunjang mungkin perlu dirasionalisasikan,” jelas Tuti.
Ketua DPRD, Sidik Jafar, menambahkan, Komisi I DPRD harus memahami kebutuhan dari SKPD mitra kerjanya, termasuk skala prioritas serta target dan sasarannya.
“Komisi I harus tahu persis apa yang menjadi prioritas, apalagi dalam waktu dekat Dinas Pemadam Kebakaran akan dibentuk. Kita perlu mempersiapkan SDM, sarana, prasarana, dan anggaran operasionalnya agar masyarakat Sumedang terlindungi dan merasa aman,” ujarnya.
Baca Juga:Pemda Sumedang Bahas Pelimpahan Aset Jalan Lingkar Jatigede5 Pengemudi Ojol Prasejahtera Peroleh Motor Listrik di PLN Electric Run 2024
Sidik juga menekankan pentingnya optimalisasi peran Inspektorat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumedang, khususnya di tingkat pemerintahan desa.
“Tujuannya bukan untuk mencari kesalahan, tetapi untuk membereskan administrasi dan memberikan solusi, terutama di desa-desa yang kepala desanya memiliki latar belakang pendidikan yang beragam. Pemahaman terkait administrasi di desa perlu disosialisasikan,” tutupnya. (ahm)