sumedangekspres – Dermatitis adalah masalah kulit yang terjadi akibat peradangan pada lapisan kulit, yang menyebabkan gejala seperti gatal, kemerahan, dan iritasi. Kondisi ini bisa dialami oleh siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa, dan penyebab serta gejalanya bisa bervariasi, tergantung pada jenis dermatitis yang dialami. Memahami jenis-jenis dermatitis sangat penting untuk menentukan pengobatan yang tepat.
Cara Mengatasi Dermatitis Berdasarkan JenisnyaBerikut adalah cara penanganan dermatitis berdasarkan jenisnya:
1. Dermatitis Atopik (Eksim) Dermatitis atopik adalah kondisi kulit kronis yang memerlukan perawatan jangka panjang. Penanganannya meliputi: – Menggunakan pelembap tanpa pewangi yang mengandung emolien untuk mengurangi rasa gatal. – Mengoleskan krim atau salep kortikosteroid untuk mengurangi peradangan. – Obat antihistamin untuk mengatasi gatal, terutama pada malam hari. – Menghindari alergen atau iritan yang memperburuk gejala, seperti sabun keras atau serbuk sari.
Baca Juga:SMK Informatika Raih Prestasi Tingkat ProvinsiTerima Aspirasi Pengusaha, Ini Upaya ASIH Majukan Pariwisata di Jabar
2. Dermatitis Kontak Dermatitis ini disebabkan oleh paparan zat iritan atau alergen. Penanganannya meliputi: – Menemukan dan menghindari penyebab iritasi atau alergi, seperti sabun atau parfum. – Krim kortikosteroid untuk mengurangi peradangan, atau krim anti-gatal jika ringan. – Kompres dingin untuk meredakan gatal dan peradangan. – Menggunakan krim penghalang sebelum kontak dengan bahan iritan.
3. Dermatitis Seboroik Umumnya terjadi pada area kulit yang menghasilkan banyak minyak, seperti kepala dan wajah. Penanganannya meliputi: – Sampo dengan ketoconazole, selenium sulfida, atau zinc pyrithione untuk mengatasi ketombe dan peradangan. – Krim antijamur seperti ketoconazole pada area yang terpengaruh. – Krim kortikosteroid untuk peradangan yang parah. – Membersihkan area dengan sabun lembut untuk mengurangi minyak berlebih.
4. Dermatitis Numularis Ditandai dengan bercak berbentuk koin yang gatal, biasanya pada lengan atau kaki. Penanganannya meliputi: – Menggunakan pelembap untuk menjaga kulit tetap lembap. – Krim kortikosteroid untuk mengurangi peradangan. – Obat antihistamin untuk meredakan gatal. – Menghindari pemicu seperti kulit kering atau bahan kimia yang dapat memperburuk gejala.
5. Dermatitis Stasis Disebabkan oleh masalah sirkulasi darah, biasanya di area kaki. Penanganannya meliputi: – Mengangkat kaki untuk meningkatkan sirkulasi darah. – Kompres dingin untuk mengurangi pembengkakan dan ketidaknyamanan. – Menggunakan pelembap yang mengandung ceramide untuk menjaga kelembapan kulit. – Krim kortikosteroid untuk mengurangi peradangan dan gatal. – Pada kasus parah, terapi kompresi atau prosedur medis untuk meningkatkan aliran darah mungkin diperlukan.(*)