Tujuan dan Pesiapan Sebelum Penggantian Katup Aorta

Tujuan dan Pesiapan Sebelum Penggantian Katup Aorta
Ilustrasi Katup Aorta.
0 Komentar

Persiapan Sebelum Penggantian Katup Aorta

Sebelum menjalani operasi, dokter akan menjelaskan prosedur dan risiko yang mungkin timbul. Pasien harus memberikan informasi terkait keluhan, riwayat penyakit, obat yang dikonsumsi, dan alergi terhadap obat bius. Pemeriksaan fisik dan tes diagnostik, seperti tes darah, EKG, ekokardiografi, dan foto rontgen, akan dilakukan. Pasien juga diminta untuk berpuasa pada malam hari sebelum operasi, dan perokok aktif disarankan berhenti setidaknya dua minggu sebelum prosedur untuk mengurangi risiko pembekuan darah dan gangguan pernapasan.

Prosedur Penggantian Katup Aorta

Operasi penggantian katup aorta biasanya berlangsung 2-4 jam. Prosedur dilakukan dalam beberapa tahapan:

Membuat sayatan sekitar 25 cm di tengah-tengah tulang dada (torakotomi).Menghubungkan jantung ke mesin bypass jantung-paru yang menggantikan fungsi jantung sementara.Mengangkat katup aorta yang rusak dan menggantinya dengan katup baru, baik dari bahan prostetik (plastik/logam) atau jaringan tubuh manusia/hewan.Mengeluarkan mesin bypass, menjahit kembali sayatan, dan menutup dada.Selain operasi terbuka, ada juga metode tanpa sayatan besar, yaitu penggantian katup aorta transkateter (TAVR/TAVI), yang dilakukan melalui sayatan kecil di pangkal paha atau samping dada. Prosedur ini cocok untuk pasien berisiko tinggi atau yang sudah menjalani penggantian katup sebelumnya namun katup baru gagal.

Pemulihan Setelah Penggantian Katup Aorta

Baca Juga:Tujuan Peringatan dan Larangan Operasi SkoliosisOperasi Tumor Otak yang Harus di Ketahui Sebelum Anda Menjalani Operasi

Setelah operasi, pasien akan dipindahkan ke ruang perawatan intensif (ICU). Pasien biasanya terbangun beberapa jam setelah operasi, dengan gejala linglung sementara. Selama di ICU, pasien menerima perawatan dengan infus, obat-obatan, dan oksigen. Setelah stabil, pasien dipindahkan ke ruang rawat inap untuk pemulihan lebih lanjut.

Selama pemulihan, dokter akan memonitor tanda-tanda infeksi, vitalitas, serta memberikan obat pereda nyeri dan latihan pernapasan untuk mempercepat pemulihan.

Komplikasi Penggantian Katup Aorta

Seperti semua prosedur bedah, penggantian katup aorta memiliki risiko komplikasi, yang dapat bervariasi tergantung usia dan kondisi pasien. Beberapa komplikasi yang mungkin terjadi adalah:

Infeksi pada luka operasi, katup jantung, atau paru-paru.Perdarahan dan pembentukan gumpalan darah yang dapat menyebabkan emboli paru atau stroke.Gangguan irama jantung (aritmia).Risiko kematian, terutama pada pasien lanjut usia.Penting bagi pasien untuk mendiskusikan risiko ini dengan dokter sebelum memutuskan menjalani operasi.(*)

0 Komentar