Pakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana di Lanud I Gusti Ngurah Rai Bali Sharing tentang Keharmonisan Keluarga

Pakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana di Lanud I Gusti Ngurah Rai Bali Sharing tentang Keharmonisan Keluarga
Pakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana di Lanud I Gusti Ngurah Rai Bali Sharing tentang Keharmonisan Keluarga
0 Komentar

Semua Dapat Buku “Super Best Seller”Dr Aqua Dwipayana telah sering Sharing Komunikasi dan Motivasi di lingkungan TNI Angkatan Udara termasuk di banyak Lanud. Umumnya setiap menyampaikan presentasi, pesertanya mendapat buku-buku “super best seller” karyanya.

Khusus di Lanud I Gusti Ngurah Rai, istimewa karena semua personilnya yang jumlahnya hampir 300 orang, mendapatkan buku-buku berkualitas tersebut. Ada teman akrab Dr Aqua Dwipayana yang berkenan berpartipasi untuk itu.

Masing-masing personil dapat dua buku. Kedua buku itu berjudul “Humanisme Silaturahim Menembus Batas: Kisah Inspiratif Persahabatan Aqua Dwipayana-Ventje Suardana (Satu Kesamaan Yang Mampu Mengatasi Sejuta Perbedaan)” serta “Berkarya dan Peduli Sosial Gaya Generasi Milenial: Kisah Inspiratif Dua Bersaudara Alira-Savero Dwipayana Bergiat untuk Sesama”.

Baca Juga:Mimpi Warga Margamekar Punya Jalan Mulus, Akhirnya Jadi KenyataanBanjir Terjang Sindanggalih, Tiga Lokasi Terdampak Paling Parah

Buku “Humanisme Silaturahim Menembus Batas: Kisah Inspiratif Persahabatan Aqua Dwipayana-Ventje Suardana (Satu Kesamaan Yang Mampu Mengatasi Sejuta Perbedaan)” memuat kisah jalinan persahabatan dua anak manusia dari latar belakang yang jauh berbeda, baik suku, agama, ras, dan golongan atau strata sosial-ekonominya.

Dr Aqua seorang muslim dari suku Minangkabau yang lahir di Pematang Siantar, Sumatera Utara, dari keluarga sederhana pasangan Ayah-Bunda Syaifuddin-Asmi Samad.

Sedangkan Ventje seorang Tionghoa Katholik kelahiran Surabaya, Jawa Timur, dari keluarga pengusaha pasangan Papi-Mami Rudy Suardana-Susianawati Harlim.

Yang satu sampai mengenyam pendidikan S3 hanya di tingkat lokal/nasional, sedangkan satu lainnya kuliah di Amerika Serikat.

Terlepas dari banyak perbedaan di antara mereka, kedua tokoh yang dikisahkan dalam buku tersebut mampu menjalin persahabatan bahkan hingga tingkat seperti saudara kandung. Dan, persaudaraan itu bukan hanya antarmereka berdua melainkan juga keluarga besar kedua belah pihak.

Buku “Berkarya dan Peduli Sosial Gaya Generasi Milenial: Kisah Inspiratif Dua Bersaudara Alira-Savero Dwipayana Bergiat untuk Sesama” berkisah tentang kiprah sosial kakak-beradik Alira-Ero Dwipayana. Di usia yang cukup muda –masih kepala dua, Alira-Ero telah menorehkan prestasi yang menjadi idaman semua orangtua.

Prestasi itu tidak hanya mereka ukir dalam kaitannya dengan capaian pendidikan atau lingkungan kampus. Di luar itu, yang tentu membuat kedua orangtua mereka bahagia dan sangat bersyukur ialah Alira-Ero telah menorehkan karya dalam kiprah mereka di bidang sosial-kemanusiaan.

0 Komentar