sumedangekspres, TANJUNGKERTA – Kabel listrik yang terpasang di Jalan Panyaeredan, Desa Cipanas, Kecamatan Tanjungkerta, putus dan menggantung, mengganggu aktivitas masyarakat. Kejadian ini memicu kekhawatiran di kalangan warga, terutama karena lokasi kabel tersebut berada dekat dengan jalan raya yang sering dilalui kendaraan dan pejalan kaki.
Solihin, seorang warga Desa Cipanas, mengungkapkan kekhawatirannya terkait kabel listrik yang kendor akibat tertimpa bambu.
“Kabel listrik kendor ini sangat berbahaya bagi pengguna jalan. Keadaannya dekat dengan trotoar yang sering digunakan warga sebagai akses utama,” ujarnya kepada Sumeks, baru-baru ini.
Baca Juga:Polemik Sengketa Tanah SDN Pasirhuni Belum UsaiEkonomi Sulit, Pengusaha di Sumedang Kian Menjerit
Menurut Solihin, kabel tersebut sudah cukup lama terbengkalai dan belum ada tindakan dari pihak terkait untuk memperbaikinya.
“Sudah hampir setahun kabel ini dibiarkan begitu saja. Warga merasa takut akan risiko tersetrum akibat kondisi kabel yang tidak terurus,” tambahnya.
Kondisi ini menambah keresahan masyarakat yang berharap agar kabel tersebut segera diperbaiki demi keselamatan pengguna jalan. Warga meminta agar pihak berwenang segera menanggapi masalah ini untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang lebih fatal.