sumedangekspres, KOTA – Pedagang pasar inpres Sumedang mengeluhkan pendapatan omset yang kian hari semakin menurun lantaran kurangnya pengunjung pembeli yang berbelanja ke Pasar Inpres Sumedang Kota.
Komar sebagai salah satu pedagang pasar Inpres Sumedang kota mengatakan jika turunnya omset dalam kurun waktu ini mencapai kurang lebih 50% dengan pendapatan perhari dalam penjualan hanya mendapat di bawah Rp.500 ribu rupiah.
“Ini jauh dari pendapatan omset perharinya yang bisa mencapai Rp. 1 juta rupiah,” tuturnya, Jumat(21/2).
Baca Juga:Polisi Berusaha Ungkap Penyebab Dibalik Kematian Pelajar yang Meninggal Dunia Saat Latihan Teater di KBBMenteri Nusron Hadiri Rapat Terbatas di Istana, Paparkan Isu-isu Strategis Terkait Pertanahan dan Tata Ruang
Ia juga menjelaskan jika jumlah kios dan los yang ada di pasar inpres Sumedang Kota kurang lebih 600 kios dan los.
Namun dari jumlah tersebut hanya ada 300 kios yang buka dan berjualan, artinya sekitar 50% kios yang beroperasi.
“Pedagang yang lain lebih memilih berjualan di tempat lain. Ada juga yang tidak berjualan lagi,karena tidak punya modal,” lanjut Komar.
Komar berharap menjelang bulan suci Ramadhan ini, omset para pedagang bisa meningkat dan banyak konsumen yang berbelanja ke pasar Inpres Sumedang. ( Shy )