sumedangekspres, UJUNGJAYA – Kelompok Tani Maju di Desa Gudangwangi, Kecamatan Ujungjaya, melaksanakan panen padi bersama Perum Bulog dan petani unggulan, Rabu (12/3). Kegiatan tersebut menjadi bagian dari upaya mendukung keberhasilan swasembada pangan pada 2027.
Hadir dalam kegiatan Pemimpin Wilayah Perum Bulog Jawa Barat Saldi Aldryn, Komandan Kodim 0610/Sumedang Letkol Kav. Christian Gordon Rambu, Kepala CEO BRP Mitra Tani Anggels, Camat Ujungjaya Risyana, Kapolsek Ujungjaya AKP Nuroni Kandiana.
Selain itu turut hadir, Danpos Pwk Koramil Ujungjaya Peltu Danang, Kepala UPTD Pertanian Kecamatan Ujungjaya Rian, serta Ketua Kelompok Tani Maju Darmawangi Ujang. Selain itu, Babinsa Desa Gudangwangi Serka Kusnadi dan 12 anggota Kelompok Tani Maju turut hadir.
Baca Juga:Imas Pedagang Cemilan di Sumedang Penuh InspirasiPerumda Tirta Medal Gelar Tadarusan Selama Ramadhan
Komandan Kodim 0610/Sumedang Letkol Kav. Christian Gordon Rambu menegaskan, pihaknya akan terus memberikan informasi terkait harga gabah yang dibeli Bulog kepada para petani melalui Babinsa yang berada di tengah masyarakat.
“Kami akan menyampaikan informasi harga gabah melalui Babinsa serta banner yang mencantumkan kontak person terkait, agar petani mengetahui harga yang berlaku,” ujarnya.
Saat ini, harga gabah ditetapkan sebesar Rp6.500 per kilogram. Dengan harga tersebut, diharapkan kesejahteraan petani dapat meningkat. Kodim 0610/Sumedang bersama Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Bulog, dan kelompok tani berupaya mengoptimalkan serapan gabah guna mewujudkan swasembada pangan pada 2027.
Kegiatan panen juga bertujuan untuk mengoptimalkan penyerapan gabah beras petani lokal dengan harga pembelian pemerintah (HPP) sebesar Rp6.500 per kilogram. Program tersebut sejalan dengan Asta Cita yang tengah digaungkan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. (red)