Dony menyebutkan, Masjid Ciromed merupakan mesjid yang fenomenal dan monumental karena mengubah citra yang dahulunya dianggap tempat yang kurang baik menjadi tempat yang baik.
“Jadi beda sebelum ada mesjid, mendengar (kata) Ciromed dan setelah ada mesjid mendengar Ciromed. Jadi ini mesjid yang monumental bagi masyarakat di sini dan Kabupaten Sumedang,” pungkasnya
Sementara itu, Ceppy Nasahi Ma’soem selaku Wakif mengatakan, Mesjid Raya Ciromed yang kemudian disingkat menjadi Merci terletak di daerah ketinggian sehingga sangat jarang digunakan masyarakat dan konsumen SPBU. Oleh karena itu, pihaknya membangun lift guna memudahkan jemaah yang akan ke mesjid.
Baca Juga:Bupati Dony Tinjau Sekolah di Tanjungsari Ketika Safari RamadanPKB Sumedang Salurkan Bantuan untuk Santri Ponpes Miftahunnaja Almusri 1 yang Terdampak Banjir
“Ya, dulu kan sempat diresmikan oleh Bupati Sumedang Pak Misbah tahun 2002 karena surat-suratnya hilang, jadi saya bacakan dan ikrarkan kembali. Nah kebetulan, sekarang peletakan batu pertama pembangunan menara lift oleh Bupati Dony dan Ketua DPRD Sumedang serta jajaran Forkopimcam Tanjungsari,” ujarnya.
Ceppy berharap, dibangunnya lift dapat memudahkan jamaah untuk salat sehingga mesjid semakin makmur.
“Nantinya, menara lift ini akan menghubungkan lahan parkir di belakang SPBU kemudian lanjut ke lahan parkir yang ke 2 dan lahan area atau pelataran masjid Ciromed,” tandasnya.