Milad Ponpes Darul Hikmah, Bupati Dony Minta Perkuat Ukhuwah 

HALAL BIHALAL: Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir menghadiri acara Haul ke-44 KH. Achmad Nahrowi Bin Buhori yang
ISTIMEWA, HALAL BIHALAL: Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir menghadiri acara Haul ke-44 KH. Achmad Nahrowi Bin Buhori yang dirangkaikan dengan Milad ke-98 Pondok Pesantren Darul Hikmah Sukawangi, Desa Tanjungmekar, Kecamatan Tanjungkerta, baru-baru ini.
0 Komentar

sumedangekspres, TANJUNGKERTA – Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir menghadiri acara Haul ke-44 KH. Achmad Nahrowi Bin Buhori yang dirangkaikan dengan Milad ke-98 Pondok Pesantren Darul Hikmah Sukawangi, Desa Tanjungmekar, Kecamatan Tanjungkerta, baru-baru ini.

Pimpinan Pondok Pesantren Darul Hikmah KH Husen Ma’mun menyampaikan, Peringatan ini menjadi momentum mengenang jasa besar pendiri pesantren, Mama KH Achmad Nahrowi Bin Buhori, yang telah berjasa dalam mencerdaskan kehidupan umat melalui pendidikan pesantren.

“KH Achmad Nahrowi adalah seorang ulama besar yang sejaman dengan Mama Sanusi Babakan Ciwaringin. Sejak tahun 1927 beliau mendirikan pondok pesantren dengan penuh perjuangan dan keteguhan, menjadi pelita keilmuan di tengah keterbatasan zaman,” ujarnya.

Baca Juga:Motor Adu Banteng, Pemotor Tewas Seketika di JatinangorSamsat Sumedang Optimalkan Pelayanan Program Pemutihan Pajak

Bupati Dony dalam sambutannya menegaskan bahwa Haul bukan sekadar peringatan tahunan, namun menjadi wahana penting untuk mendoakan dan meneladani perjuangan para ulama yang telah wafat.

“Haul memotivasi kita untuk melanjutkan perjuangannya yang dahulu dengan segala keterbatasannya, mendirikan pesantren dan mencerdaskan umat,” ucap Bupati.

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengasuh dan civitas Pondok Pesantren Darul Hikmah yang selama ini telah berkontribusi membina umat dan meningkatkan akhlak masyarakat melalui pendidikan.

Memasuki usianya yang ke-98 tahun, Bupati berharap Pondok Pesantren Darul Hikmah dapat terus eksis, semakin maju dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.

“Atas nama pemerintah, saya ucapkan terima kasih atas kiprah nyata pesantren dalam membina moral masyarakat. Ini kontribusi yang konkret dan riil bagi kemajuan Sumedang,” tuturnya.

Dalam suasana Idul Fitri 1446 Hijriyah, Bupati juga menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin kepada seluruh masyarakat Sumedang.

“Mohon maaf atas segala khilaf dan kesalahan selama saya mengemban amanah sebagai Bupati Sumedang. Semoga ibadah Ramadan kita diterima Allah SWT dan menjadikan kita insan bertakwa,” ungkapnya.

Baca Juga:Awal Masuk Pasca Lebaran, MA Plus Al-Hikam BerbenahBPK Periksa LKPD, Pemkab Sumedang Optimis Raih WTP

Lebih jauh, ia mengajak masyarakat untuk menjaga semangat Ramadan dengan istiqamah dalam ibadah dan akhlak. Menurutnya, makna Syawal adalah peningkatan. Bukan hanya dalam ibadah ritual, tapi juga dalam kualitas moral dan sosial.

Menutup sambutannya, Bupati mengajak seluruh hadirin menjadikan momen halal bihalal sebagai ajang mempererat ukhuwah, saling memaafkan, dan membersihkan hati dari prasangka buruk.

0 Komentar