sumedangekspres, TANJUNGKERTA – Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Kementerian Agama RI bekerja sama dengan NU Care -LAZISNU PBNU menyerahkan bantuan Program Inkubasi Wakaf Produktif kepada Pondok Pesantren Al-Hikamussalafiyyah di Desa Sukamantri, Kecamatan Tanjungkerta, baru-baru ini.
Kegiatan tersebut bertujuan mendukung pengembangan usaha pesantren guna meningkatkan kesejahteraan santri dan masyarakat sekitar. Pimpinan Pesantren Al-Hikamussalafiyyah, KH. Sa’dulloh, menyampaikan pesantrennya telah mengelola beberapa unit usaha, seperti depot air minum isi ulang, peternakan ayam kampung, perikanan air tawar, mini market, kantin, dan pertanian.
“Setiap bantuan, baik berupa bantuan pembangunan fisik maupun pengembangan ekonomi, adalah amanah yang harus dijalankan, baik dalam keadaan untung maupun rugi,” tegasnya.
Baca Juga:Miris, Jalan Ungkal-Cacaban Rusak Parah Mobil Derek Nyangkut Pohon Mahoni di Tanjungsari, Bangunan Rusak dan Pemotor Luka Ringan
Menurutnya, usaha-usaha tersebut telah berkontribusi besar dalam mendukung program pesantren, termasuk membebaskan biaya pendidikan bagi 70 santri kurang mampu.
Meski saat ini omset usaha pesantren baru mencapai sekitar Rp100 juta per bulan, ia berharap ke depan dapat berkembang lebih besar sehingga kesejahteraan santri, masyarakat, dan para asatidz semakin terjamin.
KH. Sa’dulloh mengucapkan terima kasih atas bantuan tersebut dan berharap Program Inkubasi Wakaf Produktif ini dapat mendorong pertumbuhan Al-Hikam Mart serta memberikan manfaat lebih luas bagi pesantren dan lingkungan sekitar. (bim)