TERUNGKAP, Inilah Alasan Para Pelaku Prostitusi Beroperasi di IKN

TERUNGKAP, Inilah Alasan Para Pelaku Prostitusi Beroperasi di IKN
TERUNGKAP, Inilah Alasan Para Pelaku Prostitusi Beroperasi di IKN - (ilustrasi)
0 Komentar

sumedangekspres – Berita perihal maraknya pelaku prostitusi melakukan operasi di IKN (Ibu Kota Nasional) baru-baru ini menyita perhatian publik.

Menjamurnya praktik haram tersebut membuat Satpol PP Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, harus turun tangan untuk melakukan penelusuran.

Setelah diusut, para pelaku prostitusi ternyata diketahui berasa dari luar daerah Kabupaten Penajam Paser Utara.

Baca Juga:Kafe House Cisitu:Kafe Paling Kece di Jatinangor yang Cocok Buat Jadi Tempat Nongkrong Kamu Bareng Temen-temenInovasi Anak Bangsa: Plastik Ramah Lingkungan Karya Tim Finder Unpad

Lebih miris para pelaku mengaku jika merka dibayar sekitar Rp400 ribu sampai Rp600 ribu permalam sesuai dengan kesepakatan para pelanggan.

“Kami datang karena kata teman di sini tamu banyak dan tidak pelit tidak pernah tawar menawar, serta banyak pendatang dan ternyata benar,” ungkap salah satu pelaku prostitusi yang mengaku bernama Dena (25) di Penajam, Minggu (25/5/2025).

Diketahui para pelaku prostitusi ini ternyata datang dari berbagai wilayah di Indonesia, salah satunya Jawa, Makassar, Balikpapan, dan masih banyak lagi.

Melalui media social dan aplikasi pesan singkat, para pelaku menawarkan layanan dengan sistem pemesanan daring lengkap dengan foto dan tarif kepada para pelanggan.

“Ada yang sendiri dan ada yang gunakan perantara, kalau kami gunakan perantara yang atur tempat tinggal dan carikan pelanggan tidak repot jadinya,” papar salah satu pelaku prostitusi lainnya yang mengaku bernama Rena (27).

Praktik prostitusi tersebut tentunya membuat masyarakat sekita merasa resah, maka dari itu pihak Kepolisian Daerah (Polda) Kaltim melakukan penyelidikan sebagai upaya antisipasi.

“Kami sudah pantau sejak tiga bulan lalu terkait laporan adanya praktik prostitusi di sekitar wilayah IKN,” kata Bagenda Ali selaku Kepala Satpol PP Kabupaten Penajam Paser Utara, Minggu (25/5).

0 Komentar