2 Jam Terjebak dalam Mobil, Anak 2 Tahun Dievakuasi Damkar Tanjungsari

2 Jam Terjebak dalam Mobil, Anak 2 Tahun Dievakuasi Damkar Tanjungsari
Seorang balita berusia dua tahun dilaporkan terjebak di dalam mobil selama hampir dua jam di kawasan Perumahan Sonia Regency, Desa Mangun Arga, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jumat pagi (13/6/2025)
0 Komentar

TANJUNGSARI — Seorang balita berusia dua tahun dilaporkan terjebak di dalam mobil selama hampir dua jam di kawasan Perumahan Sonia Regency, Desa Mangun Arga, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jumat pagi (13/6/2025). Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) UPT Wilayah Tanjungsari pun segera dikerahkan untuk melakukan evakuasi.

Insiden tersebut bermula sekitar pukul 08.40 WIB, saat seorang guru bernama Setyo Adji (30 tahun) melaporkan bahwa anak perempuannya, Naira, tidak sengaja terkunci di dalam kendaraan. Sang ayah yang tinggal di RT 03, RW 06 perumahan tersebut segera menghubungi petugas karena tidak berhasil membuka pintu mobil secara mandiri.

“Kami langsung berangkat ke lokasi setelah menerima laporan dari Pak Setyo. Proses evakuasi berlangsung sekitar 25 menit,” ujar petugas dari Regu 1 Yudha, yang menangani langsung kejadian ini.

Baca Juga:Masuk Prioritas Pemerintah Pusat, Panjang Giant Sea Wall Semarang-Demak Berpotensi Ditambah 10 KMKebakaran Hebat di Cikadaton, Tiga Rumah Ludes dan Satu Warga Meninggal

Menurut keterangan, anak bernama Naira itu diduga masuk ke dalam mobil dan tanpa sengaja pintu terkunci. Dalam kondisi cuaca yang cukup panas, keberadaan balita dalam ruang tertutup seperti itu sangat berisiko terhadap keselamatannya.

Beruntung, petugas Damkar tiba tepat waktu dan dapat membuka kendaraan dengan teknik khusus tanpa merusak mobil. Naira berhasil dikeluarkan dalam keadaan selamat, meski sempat mengalami kepanikan ringan akibat terjebak cukup lama.

“Alhamdulillah anaknya sehat, hanya kaget saja. Ini jadi pengingat penting bagi kita semua agar selalu waspada terhadap keselamatan anak, terutama saat bermain di sekitar kendaraan,” kata seorang warga sekitar yang ikut menyaksikan proses evakuasi.

Insiden ini juga menunjukkan kesiapsiagaan UPT Damkar Wilayah Tanjungsari dalam merespons laporan warga. Meskipun dikenal sebagai petugas pemadam kebakaran, mereka juga memiliki tugas kemanusiaan lainnya seperti evakuasi hewan, penanganan bencana, hingga penyelamatan warga dalam kondisi darurat.

Hingga berita ini ditulis, Naira sudah kembali berkumpul bersama keluarganya. Sementara pihak Damkar mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dan tidak membiarkan anak kecil bermain sendiri di dalam atau dekat kendaraan, terutama dalam kondisi terkunci. (kos)

0 Komentar