KOTA – Kepala Desa (Kades) Desa Kebonjati Kecamatan Sumedang Utara, Jajang, mengapresiasi dan merespon baik kedatangan para mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sisdamas dari Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung yang saat ini tengah melaksanakan pengabdian di wilayahnya.
Ia berharap kehadiran para mahasiswa tersebut dapat memberikan dampak positif, baik bagi masyarakat desa maupun bagi para mahasiswa itu sendiri.
“Pemerintah Desa Kebonjati sangat mengapresiasi kegiatan KKN dari UIN Bandung. Kami berharap program ini bisa memberikan manfaat yang besar, tidak hanya bagi masyarakat, tetapi juga bagi adik-adik mahasiswa,” ujar Jajang kepada wartawan Sumedang Ekspres, Selasa (22/7).
Baca Juga:Pasar Senen Cipadung Jadi Primadona Belanja Warga SekitarJajanan Viral Minuman Lemon Series Bikin Penasaran
Jajang mengungkapkan bahwa serah terima peserta KKN telah dilaksanakan sehari sebelumnya, yakni pada Senin (21/7). Menurutnya, keberadaan mahasiswa KKN di Desa Kebonjati akan memberikan warna baru dalam kehidupan masyarakat di desanya.
“Alhamdulillah, kemarin kami sudah menerima serah terima mahasiswa KKN dari dosen pembimbing. Kami berharap keberadaan mereka membawa nilai-nilai positif dan menjadi pengalaman yang berharga bagi semua pihak,” katanya.
Kades juga menjelaskan, bahwa pihak desa telah mengantar langsung para mahasiswa ke beberapa lokasi penempatan, termasuk di SDN Sinang 1, SDN Sukakta, dan SDN Giri Hajat. Jajang menekankan pentingnya memastikan kondisi dan kelayakan lokasi penempatan mahasiswa, mengingat para peserta merupakan tanggung jawab bersama, termasuk orang tua dan dosen pembimbing.
“Sebagai kepala desa, saya merasa bertanggung jawab memastikan anak-anak ini sehat dan nyaman selama berada di desa. Kami ingin mereka merasa diterima dan bisa belajar banyak tentang kehidupan bermasyarakat di pedesaan,” jelasnya.
Lebih lanjut Kades menyampaikan, bahwa mahasiswa akan dilibatkan dalam berbagai kegiatan desa, termasuk dalam rangkaian acara menyambut Hari Kemerdekaan RI. Mereka direncanakan ikut serta dalam upacara 17 Agustus, menjadi panitia, juri lomba, serta membantu pelaksanaan kegiatan sosial dan edukatif lainnya.
“Kami ingin adik-adik mahasiswa ikut berpartisipasi aktif dalam kegiatan desa, terutama menjelang peringatan HUT ke-80 RI. Mereka akan kami libatkan dalam upacara, lomba, hingga kegiatan edukatif lainnya untuk warga,” imbuhnya.