TANJUNGSARI – Sabtu pagi yang seharusnya tenang di Desa Jatisari, Kecamatan Tanjungsari, mendadak berubah menjadi penuh kepanikan. Seorang balita perempuan berusia 3 tahun bernama Azizah dilaporkan terkunci di dalam kamar rumahnya. Kejadian ini sontak membuat sang ayah, Bambang Indradi (49), panik dan segera meminta bantuan petugas pemadam kebakaran setempat.
Kejadian bermula sekitar pukul 09.20 WIB, saat Bambang menyadari anak perempuannya tak bisa keluar dari kamar. Dugaan sementara, kunci pintu kamar mengalami kerusakan sehingga tak dapat dibuka dari dalam. Tak ingin mengambil risiko terhadap keselamatan sang buah hati, Bambang langsung menghubungi UPT Damkar Wilayah Tanjungsari.
Menerima laporan darurat, regu 2 Damkar Tanjungsari langsung bergerak cepat menuju lokasi di Jalan Daya Taruna No. 18-A, RT 002 RW 006, Desa Jatisari. Tak butuh waktu lama, mereka tiba dan langsung melakukan tindakan evakuasi.
Baca Juga:Perumda Tirta Medal Jadi Contoh Pengembangan AMDK Tanpa PabrikMuhammadiyah Sumedang Siap Tingkatkan Kualitas Pendidikan
“Waktu penanganannya sangat cepat, hanya sekitar 10 menit,” kata salah satu anggota regu. Aksi heroik tersebut berlangsung mulai pukul 09.30 WIB dan berhasil diselesaikan pukul 09.40 WIB. Dalam kurun waktu itu, petugas berhasil membuka pintu kamar dan mengevakuasi Azizah dalam keadaan selamat.
Kepala UPT Damkar Tanjungsari mengapresiasi kecepatan tim regu 2 yang sigap dan profesional dalam merespons laporan warga. “Ini adalah bentuk pelayanan cepat tanggap kami terhadap kondisi darurat yang membahayakan keselamatan warga, terlebih anak-anak,” ujarnya.
Meski tak menimbulkan korban, kejadian ini menjadi pengingat pentingnya memperhatikan kondisi keamanan rumah, termasuk kualitas kunci pintu, terutama jika ada anak kecil di rumah. Berkat kesigapan petugas, tangisan Azizah yang sempat terdengar dari dalam kamar pun berubah menjadi pelukan hangat sang ayah.
Sementara itu, Bambang mengaku sangat lega dan berterima kasih kepada seluruh tim Damkar. “Alhamdulillah anak saya selamat. Terima kasih kepada petugas yang sudah cepat datang dan membantu kami,” ujarnya penuh haru. (kos)